Gempita.co – Jika Lionel Messi memang pergi dari Barcelona maka klub harus mengubah nama mereka, kata Samuel Eto’o, yang menilai raksasa La Liga itu sudah identik dengan sang superstar Argentina.
Messi merupakan salah satu pemain terhebat sepanjang masa yang telah menghabiskan seluruh kariernya sejauh ini di Camp Nou.
Barcelona menemukan bakat Messi sejak masih belia dan mengembangkannya secara hati-hati melalui sistem akademi La Masia hingga akhirnya sukses menembus skuad utama.
Eto’o pernah menjadi bagian dari skuad Barcelona pada masa kejayaan klub dan selalu menduga bahwa Messi memang akan sampai ke puncak level saat ini.
Messi sekarang memiliki koleksi enam Ballon d’Or dan banyak gelar juara lainnya atas namanya, selain juga memecahkan berbagai rekor berkat talenta luar biasanya.
Bisa jadi sisa kariernya tidak berlanjut di Barcelona melainkan di klub lain, dengan keterpurukan yang dialami klub saat ini memicu rumor hengkang Messi pada musim panas ini.
Barcelona masih belum bisa meyakinkan ikon mereka tersebut untuk memperpanjang kontrak yang berlaku hingga musim panas 2021, namun Eto’o tetap meyakini bahwa perpisahan keduanya hampir mustahil terjadi.
Eks bomber Kamerun itu mengatakan kepada TyC Sports: “Saya mencintai Messi seperti anak saya sendiri, saya menginginkan yang terbaik untuknya.”
“Barcelona adalah Messi dan saya pikir jika Messi memutuskan untuk pergi, maka klub harus mengganti nama mereka.”
“Kami beruntung bahwa di Barcelona, kami memiliki pemain terbaik di dunia dan sepanjang masa, kami harus melakukan segala kemungkinan agar memastikan ia menyelesaikan kariernya di Barcelona.”
Kegagalan Barcelona mengklaim trofi La Liga dan Copa del Rey musim 2019/20 ini bersama dengan kekalahan memalukan 8-2 dari Bayern Munich di perempat-final Liga Champions memunculkan rumor Messi mungkin akan meninggalkan klub.
Eto’o bisa memahami rasa frustrasi yang dialami para pemain di Camp Nou, namun berusaha menyemangati mereka agar kembali bangkit pada musim depan.
“Saya benar-benar sedih melihat kekalahan tersebut, tidak hanya Leo, tapi semua pemain pun sama,” lanjutnya.
“Seseorang yang belum pernah memainkan sepakbola akan merasa sulit untuk memahaminya, tapi hal-hal seperti itu ada dalam sepakbola dan juga kehidupan.”
“Siapa pun bisa mengalami kegagalan seperti itu, tapi harus bisa bangkit kembali dan itu adalah bagian tersulit.”
“Para pemain, manajemen, fans, saya harap kita bisa bangkit kembali dari hal ini dan memulai mimpi selanjutnya untuk musim depan.”
Barcelona akan memiliki pelatih baru untuk musim 2020/21 setelah resmi memecat Quique Setien. Ronald Koeman kemungkinan besar akan diangkat sebagai penggantinya.
