Gempita.co- Banderol Wuling Air EV mengalami kenaikan memasuki 2023, sementara model lain sejauh ini terpantau masih sama. Kenaikan harga Air EV berdasarkan situs resmi sebesar Rp5 juta.
Pada situs Wuling Indonesia, harga varian paling murah Air EV tidak lagi Rp238 juta, melainkan naik menjadi Rp243 juta.
Sementara varian Long Range kini Rp299,5 juta, dari sebelumnya Rp295 juta, sedangkan varian Long Range with charging Pile dijual Rp315,5 juta.
Kendati mengalami kenaikan, Air EV masih menjadi mobil listrik paling terjangkau dari para rivalnya di Tanah Air.
Mobil diketahui dibekali baterai Litium Ferro-Phosphate; IP67 rating dengan kapasitas baterai 17,3 kWh/115 V. Sementara, Air EV long range dibekali baterai serupa namun dengan kapasitas lebih besar, yakni 26,7 kWh/115 V.
Salah satu mobil listrik lain di Indonesia saat ini adalah Hyundai Ioniq 5, yang merupakan model pertama buatan Indonesia.
Ada empat varian Hyundai Ioniq yang dipasarkan di Tanah Air, yakni Ioniq 5 prime standard range (dibanderol Rp748 juta), Ioniq 5 prime long range (Rp789 juta), Ioniq 5 signature standard range (Rp809 juta), dan Ioniq 5 signature long range (Rp859 juta).
Nissan saat ini juga masih memasarkan mobil listrik Leaf yang dijual Rp738 juta. Sementara mobil niaga ringan DFSK Gelora E dibanderol Rp484 juta.
Lalu Toyota bZ4X terpantau tidak mengalami kenaikan harga sejak mobil ini dirilis pada November 2022, yaitu Rp1,19 miliar.
Untuk mobil listrik lain yang masuk kasta premium seperti Mini Electric, pada 2023 ini juga belum mengalami kenaikan harga dan kini dijual Rp1,05 miliar.
Sementara BMW Indonesia memasarkan i4 eDrive40 M Sport Rp2,108 miliar dan iX xDrive40 Sport Rp2,398 miliar.
Kemudian Mercedes-Benz menjual mobil listrik EQE 350+ Rp2,215 miliar, EQS 450+ Rp2,984 miliar, dan EQS 450+ AMG Line 3,41 miliar. Sedangkan Lexus UX300e dipasarkan Rp1,464 miliar.
Pemerintah menjelaskan aturan soal subsidi kendaraan listrik akan diumumkan pada awal Februari. Sejauh ini informasi yang dikeluarkan hanya subsidi buat motor listrik sebesar Rp7 juta.
Sebelumnya pemerintah mewacanakan ingin memberi subsidi buat mobil listrik Rp80 juta dan mobil hybrid Rp40 juta.