Gempita.co – Sejak pukul 08.17 WIB pada Kamis 9 Juni 2022, Moda Raya Terpadu, MRT Jakarta, sehingga menimbulkan keterlambatan.
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda) Rendi Alhial mengatakan, pihaknya menduga gangguan operasional berasal dari teknis daya (power). Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan awal.
“Walaupun sempat pulih, gangguan kembali terjadi sehingga tim teknisi MRT Jakarta sedang melakukan investigasi secara menyeluruh dan penanganan terhadap kondisi ini dan memastikan agar operasional tetap berjalan normal,” kata Rendi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis siang, dikutip Antaranews.
MRT Jakarta memohon maaf kepada seluruh pengguna terkait keterlambatan waktu keberangkatan kereta.
Para pengguna MRT Jakarta melalui media sosial mengeluhkan lambannya perjalanan kereta dan waktu berhenti di setiap stasiun.
Hingga akhir Mei lalu, MRT Jakarta masih mencatatkan tingkat ketepatan waktu tempuh kereta per lintas sebesar 99,96 persen, ketepatan waktu berhenti di stasiun 99,98 persen dan ketepatan waktu kedatangan kereta di stasiun sebesar 99,95 persen.