Mulai Terkendali, Kasus Aktif Covid di Jakarta Tinggal 51.860

Ilustrasi

Gempita.co- DKI Jakarta mencatatkan penurunan kasus Covid-19 yang signifikan setelah beberapa pekan dan terendah sejak pertengahan Juni.

Penurunan kasus baru ditambah banyaknya pasien yang sembuh membuat kasus aktif pun menurun menjadi 51.860 kasus pada Senin, (26/7/2021).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Hari ini jumlah kasus yang sembuh jauh lebih tinggi dibandingkan kasus baru. Kementerian Kesehatan mencatat kasus baru sebanyak 2.662 orang, sehingga totalnya 794.935 kasus. Sementara pasien sembuh sebanyak 14.665 kasus sehingga total menjadi 731.476 orang.

Penambahan kasus di Jakarta pun jauh lebih rendah dibandingkan Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DI Yogyakarta. Hal ini membuat kasus aktif Jakarta juga lebih rendah dibandingkan Jabar, Jateng, dan Jatim.

Saat ini provinsi dengan kasus aktif tertinggi yakni Jawa Barat sebanyak 137.219 orang, Jateng 61.266 orang, dan Jatim mencapai 53.757 orang. Meski demikian kasus kematian masih cukup tinggi dengan penambahan 160 orang, sehingga totalnya 11.599 orang.

Hingga hari ini kasus aktif Covid-19 di Indonesia bertahan di angka 560.275 pasien. Kasus aktif merupakan pasien yang masih menjalani isolasi mandiri ataupun perawatan di rumah sakit hingga saat ini.

Secara nasional, terdapat 28.228 kasus baru Covid-19 pada hari ini. Kasus harian ini merupakan yang terendah dalam 3 minggu terakhir. Dengan pertambahan tersebut maka total kasus di Indonesia secara keseluruhan adalah 3,194 juta.

Sementara itu kasus kematian bertambah 1.487 orang dalam sehari sehingga total menjadi 84.766 kasus. Adapun kasus kesembuhan bertambah 40.374 orang sehingga menjadi 2,549 orang.

Penurunan kasus aktif ini pun membuat kapasitas rumah sakit di Jakarta juga melandai. Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan saat ini terjadi penurunan tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy ratio (BOR) terutama di DKI Jakarta.

“Kapasitas rumah sakit seluruh Indonesia sebanyak 430 ribu. Minggu lalu yang terisi sekitar 92 ribu pasien Covid-19. Sekarang sudah turun ke 82 ribu pasien Covid-19,” ujar Budi dalam konferensi pers, Senin (26/7/2021).

Dengan kondisi tersebut, dia menegaskan bahwa rumah sakit masih memiliki kapasitas untuk menerima tambahan pasien Covid-19 yang membutuhkan perawatan. “Jadi kita masih ada room, terutama room di Jakarta,” jelasnya.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali