Naik Sekuter Listrik ‘Ngeri-ngeri Sedap’, Mau Aman ?

Skuter listrik tengah menjadi perhatian publik - Foto: wartakota

Jakarta, Gempita.co – Skuter listrik tengah menjadi tren moda transportasi baru khususnya di kota-kota besar di Indonesia. Penyedia jasa transportasi online, Grab Indonesia, belum lama ini juga menghadirkan penyewaan skuter listrik berbayar, Grabwheels.

Perusahaan ini menempatkan otoped listrik di tempat-tempat yang strategis. Namun, penggunaan skuter listrik tengah menjadi perhatian publik.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Diketahui dua orang pengguna skuter listrik menjadi korban kecelakaan setelah ditabrak sebuah kendaraan. Pengguna skuter tersebut meninggal dunia.

Banyak pihak mendesak pemerintah, khususnya Kementerian Perhubungan, untuk mengatur operasional skuter listrik. Tujuannya agar pengguna skuter, kendaraan bermotor, dan masyarakat umum bisa terjaga keamanannya.

Nah, jika ingin menggunakan skuter listrik ini dengan aman, bisa mengikuti tips-tips berkendara dengan Grabwheels dengan aman.

Berikut ini tips-tips berkendara aman dengan skuter listrik, dikutip dari akun YouTube Grab Indonesia,Jumat 15 November 2019.

1.Usia 18 Tahun ke Atas dan Wajib Pakai Helm

Perlu diingat, satu skuter listrik hanya bisa dinaiki oleh satu orang dan berat yang diangkut kurang dari 100 kilogram. Pengguna juga wajib berusia 18 tahun ke atas. Jadi, buat kamu yang masih berusia di bawah 18 tahun, sebaiknya jangan coba-coba meminjam otopet listrik Grab.

Kamu juga wajib memakai helm untuk melindungi kepala dari benturan jika mengalami kecelakaan saat mengendarai skuter listrik.

Jangan lupa juga memakai baju warna terang agar bisa terlihat oleh pengendara lain. Plus, lindungilah kakimu dengan sepatu tertutup.

2. Cek Rem Sampai Baterai

Sebelum berkendara, Sahabat Dream harus mengecek rem, baterai, gas, lampu, dan bel. Hal ini bertujuan agar kamu tidak mengalami kendala dalam perjalanan.

Saat ingin memulai berkendara, terlebih dahulu, pindailah QR Code Grabwheels untuk membuka kunci.

Kayuhlah sekali untuk meluncur dan tekan tombol hijau untuk menambah kecepatan. Jika ingin mengurangi kecepatan, kamu bisa menekan tombol merah.

3. Jangan Ngebut!

Ada baiknya, Sahabat Dream merencanakan perjalanan sebelum berkendara dengan skuter listrik. Misalnya, memperhatikan keadaan sekitar.

Dalam perjalanan, kamu tidak boleh ngebut. Maksimal kecepatannya hanya 15 km per jam.

Patut dicatat juga bahwa kamu harus mendahulukan pejalan kaki dan memperhatikan lalu lintas. Pengguna juga harus fokus berkendara.

4. Catat Ini Jika Berkendara di Jalan Raya

Kalau kamu ingin mencoba melaju di jalan raya, pastikan berada di sisi jalan raya. Jangan sampai melawan arah karena bisa membahayakanmu dan pengendara lainnya.

Sebaiknya turun dari skuter dan menuntunnya jika melewati jalanan yang basah, turunan, dan jalan yang tak rata.

Setelah selesai berkendara dengan skuter listrik, kamu bisa memarkir kendaraan ini di tempat khusus skuter listrik. Jangan lupa memindai QR Code untuk mengakhiri perjalanan.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali