Gempita.co – Pagi tadi, Rabu (12/10/2022), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, hingga pukul 06.00 WIB, ada 50 RT terendam banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Jakarta Isnawa Adji mengatakan, angka ini meningkat, dari sebelumnya hanya 38 RT. “Banjir terjadi karena Kali Ciliwung meluap,” katanya dalam keterangan pers, Rabu (12/10/2022), dikutip RRI.co.id.
Ia merinci, dari 50 RT, 17 di antaranya berada di Jakarta Selatan. Di antaranya 6 RT di Kelurahan Pejaten Timur dengan ketinggian air 90 sampai 190 sentimeter.
Kemudian 7 RT di Kelurahan Rawajati dengan Ketinggian 80 sentimeter, 2 RT di Kelurahan Tanjung Barat (70 sentimeter). Banjir juga menggenangi 2 RT di Kelurahan Kebon Baru (70 sentimeter).
Sementara itu, 33 RT lainnya berada di wilayah Jakarta Timur (Jaktim). Di antaranya 17 RT di Kelurahan Cawang (40 sampai 220 sentimeter).
Wilayah lain di Jaktim yakni 2 RT di Kelurahan Balekambang (160 sampai 200 sentimeter). Lalu 8 RT di Kelurahan Bidara Cina (40 sampai 180 sentimeter).
Bukan hanya itu, selain itu, 6 RT di Kelurahan Kampung Melayu pun ikut terendam. Di sini air menggenang denga ketinggian 150 sentimeter.