Baghdad, Gempita.co – Utusan khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk urusan Irak memperingatkan negara ini berpotensi kembali rusuh.
Menyusul serangan roket ke sebuah pangkalan militer Amerika Serikat di Kurdistan Irak.
Seperti dilaporkan AFP, menyusul serangan roket ke sebuah pangkalan militer Amerika di Kurdistan Irak, Jeanine Hennis Selasa (16/2/2021) di cuitan Twitternya menyebut serangan ini sebuah langkah balas dendam dan berbahaya, serta menambahkan, langkah ini merupakan ancaman serius bagi stabilitas Irak.
Di cuitan lainnya ia menyeru berbagai pihak menahan diri dan kerjasama antara Arbil dan Baghdad untuk menyeleidiki serangan roket ini.
Menurut keterangan Departemen Dalam Negeri Kurdistan Irak, Senin (15/2/2021) sebanyak 14 roket ditembakkan ke Bandara Udara Erbil dan sekitarnya serta akibat serangan tersebut seorang kontraktor tewas dan lima lainnya cidera.
Sementara itu, kelompok Saraya Awliya al-Dam mengaku bertanggug jawab atas serangan tersebut.
Sumber: parstoday