Batam, Gempita.co – Ucok (bukan nama sebenarnya) meminta maaf atas pernyataannya yang disampaikan kepada wartawan Gempita.co terkait adanya oknum Polsek Nongsa berinisial NR yang diduga meminta “jatah” bulanan.
“Saya minta maaf atas pernyataan saya yang telah ditayangkan oleh media online Gempita.co terkait adanya oknum Polsek Nongsa berinisial NR,” kata Ucok, kepada awak media, di Batam, Selasa (14/7/2020).
Menurutnya, permohonan maaf itu disampaikan agar polisi berinisial NR clear, begitu juga dengan wartawan media online Gempita.co yang mewawancarai dirinya.
“Sekali lagi saya minta maaf kepada pihak Polsek Nongsa dan juga media online Gempita.co, agar semuanya tidak ada yang dirugikan atas pernyataan saya dalam pemberitaan tersebut,” ujar Ucok.
“Saya juga mengklarifikasi soal pemberitaan di media seperti metrobatam.com, dan alreinamedia.com, itu juga tidak benar, saya memang diwawancarai oleh wartawan Gempita.co, tapi yang disampaikan saya tarik kembali, agar semua pihak tidak ada yang dirugikan baik Polsek Nongsa maupun wartawan,” sambung Ucok.
Sebelumnya, Kapolsek Nongsa AKP I Made Putra Hari Suargana melalui Kanit Intelkam Ipda S. Manulang membantah adanya informasi bila anggota diduga meminta “jatah” bulanan ke pedagang eceran BBM.
“Tidak benar informasi itu, tidak ada anggota Polsek Nongsa menerima upeti dari masyarakat, termasuk pedagang BBM eceran seperti yang diberitakan,” tegas Manullang kepada Gempita.co di kantornya, Sabtu (11/7/2020) sore.
