Pegang Teguh Tradisi TNI, Berani Mati untuk Kehormatan Bangsa

Menteri Pertahanan RI Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto berkunjung ke Seskoad - Foto: Ist

Bandung, Gempita.co – Untuk menjadi seorang Pemimpin kalian harus Cerdas. Cerdas dalam arti luas yakni cerdas dan kuat fisiknya, harus berani (fisik dan moral), berani ambil keputusan, berani bertanggung jawab, harus mau memimpin dari depan (ing ngarso sung tulodho), pegang teguh tradisi TNI yakni berani mati untuk kedaulatan dan kehormatan bangsa.

Demikian ceramah Menteri Pertahanan RI Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada Pasis Dikreg LIX Seskoad TA 2020, bertempat di Gd. Gatot Subroto Seskoad, Bandung, Rabu lalu.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Menhan RI tiba di Seskoad pada pukul 08.50 dengan menggunakan Helikopter VIP TNI AU dan disambut oleh Wakasad Letjen TNI Moch. Fachrudin, Komandan Seskoad Mayjen TNI Dr. Anton Nugroho, MMDS., M.A., Panglima Kodam III/Slw Mayjen TNI Nugroho Budi dan para pejabat utama Seskoad di depan gedung Gatot Subroto Seskoad.

Penyambutan diawali dengan pengalungan bunga oleh putra-putri anggota Seskoad dilanjutkan dengan menerima laporan jajar kehormatan.

Selanjutnya menerima paparan tentang program pendidikan yang ada di Seskoad serta meninjau kesiapan fasilitas pendukung pendidikan yang dimiliki Seskoad.

Termasuk rencana pengembangan sarana prasarana Seskoad dalam menghadapi tantangan masa depan di era disrupsi.

Danseskoad dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menhan RI yang telah meluangkan waktu di tengah kesibukannya menyempatkan diri untuk memberikan ceramah kepada 451 Pasis yang terdiri dari 443 Pasis TNI AD, 2 Pasis TNI AL, 2 Pasis TNI AU, dan 4 Pasis Polri.

Pasis sangat antusias menyimak dan memahami apa yang disampaikan dan terjalin komunikasi dua arah. Semua acara tetap memperhatikan protokol kesehatan  dan social distancing dalam suasana Covid-19.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali