Gempita.co-Pelatih Brunei Darussalam Mario Rivera mengungkapkan kekesalan terhadap wasit asal Korea Selatan dan Shin Tae Yong usai dibantai Timnas Indonesia 0-7 pada pertandingan Piala AFF 2022 di Stadion Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (26/12).
Rivera bingung ada dua wasit asal Korea Selatan yang memimpin laga Brunei vs Indonesia. Padahal Indonesia dilatih Shin Tae Yong yang juga berasal dari Korea Selatan.
Wasit utama laga Brunei vs Indonesia adalah Kim Hee Gon dengan hakim garis Kang Dong Ho. Sementara hakim garis lainnya berasal dari Thailand Supawan Hinthong.
Rivera mengaku sudah melihat ada yang tidak beres dari kepemimpinan wasit Kim Hee Gon sejak awal babak pertama.
“Ketika Anda melihat di goal kick pertama dan wasit bilang ke kiper untuk mempercepat tendangan, sesuatu tidak benar pasti sedang terjadi,” ujar Rivera dalam konferensi pers usai laga.
Rivera kemudian semakin kesal setelah melihat hakim garis Kang Dong Ho tertawa dengan Shin Tae Yong pada menit kelima.
“Dan pada menit kelima, hakim garis tertawa dengan pelatih Indonesia [Shin Tae Yong], karena mereka berdua dari Korea Selatan. Ini sungguh tak bisa dipercaya, mereka tidak menghormati sepak bola, tidak menghormati para pemain,” ucap Rivera.
Brunei harus tampil dengan sepuluh pemain sejak menit ke-38 setelah Alinur Rashimy Awang Jufri mendapat kartu kuning kedua. Sebelum itu Brunei mampu mengimbangi permainan Indonesia dan hanya tertinggal 0-1.
Setelah itu permainan Brunei menurun dan kebobolan enam gol, lima di babak kedua. Brunei pun dipastikan tersingkir dari Piala AFF 2022.
