Penumpang Gelap Diduga Hilang, Herman Jaya Harefa: Tim Gugus Covid-19 Harus Mencarinya

Wakil Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Herman Jaya Harefa/istimewa

Gunungsitoli, Gempita.co – Beberapa hari lalu, Senin (27/4/2020), diketahui ada 8 orang penumpang gelap yang mencoba masuk ke Gunungsitoli melalui jalur laut dengan menumpang di atas truk ekspedisi.

Namum dari ke-8 orang tersebut, 7 di antaranya telah dilakukan rapid tes dengan hasil negatif dan 1 orang diduga melarikan diri.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Menyikapi persoalan itu, DPRD Kota Gunungsitoli mendesak Tim Gugus Covid-19 agar segera mencari atau menemukan 1 dari 8 penumpang gelap yang diduga bersembunyi atau melarikan diri di Pelabuhan Angin Gunungsitoli karena belum menjalani prosedur kesehatan rapid test.

“Saya sangat heran kenapa dia (Djie Thiam alias Pak Dino) bisa tiba-tiba menghilang dalam pemeriksaan rapid test pada malam hari itu di Pelabuhan Angin Gunungsitoli,” ucap Wakil Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Herman Jaya Harefa, kepada wartawan, Rabu (29/4/2020) siang.

Herman mempertanyakan kesiapan dan kesiagaan petugas di Pelabuhan Angin Gunungsitoli yang diduga membiarkan yang bersangkutan kabur atau dikaburkan.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali