London, Gempita.co –Dikabarkan, satu warga Inggris meninggal akibat Omicron yang kini sudah masuk ke negara tersebut.
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengungkap kabar duka ini saat wawancara langsung dengan wartawan di sela-sela kunjungannya di Stow Health Vaccination centre, Westminster, Senin (13/12/2021).
Boris mengungkap kekhawatirannya terhadap lajunya varian Omicron ini di Inggris. “Yang perlu kita ketahui sekarang adalah bagaimana mengenali dengan benar fase-fase penyebaran Omicron ini untuk tindakan penanggulangan yang lebih cepat,” ungkapnya seperti dalam video yang diunggah The Daily Mail.
Sebelumnya, Boris sudah mengimbau warganya agar mengikuti vaksinasi booster untuk meningkatkan kekebalan terhadap Omicron. Imbauan itu ditanggapi baik oleh warga hingga beberapa pusat vaksinasi di negara tersebut kini diserbu pengunjung.
Omicron diketahui telah mengirim beberapa pasien ke rumah sakit. Namun sampai saat ini rumah sakit setempat masih bisa menampung lonjakan pasien yang semakin tinggi. “20 persen kasusnya berasal dari ibukota. Dan kasus penularan terus bertambah,” tambahnya.
Boris juga sudah menerjunkan tentara setempat untuk membantu penanganan dan penyebaran logistik bagi warga Inggris. Hingga saat ini Boris tidak menyinggung tentang pembatasan sosial atau lockdown. Boris hanya berharap dengan adanya booster vaksin dapat menekan Omicron dan warga dapat merayakan Natal sebagaimana seharusnya.
“Saya mengatakan bahwa salah satu hal yang bisa dilakukan untuk untuk melindungi diri dan negara serta merayakan natal seperti biasa adalah dengan cara mengikuti vaksin booster sesegera mungkin,” ungkap Boris Johnson, Perdana Menteri Inggris saat mengkonfirmasi jatuhnya 1 korban jiwa akibat Omicron ini.
Sumber: Times Indonesia