Polda Metro Jaya Sebut Terjadi Penurunan 50 hingga 60 Persen Mobilitas Masyarakat Karena PPKM

Foto:dok.Humas Polsek Pademangan

Gempita.co- Polda Metro Jaya menyebut ada penurunan usai diberlakukannya penyekatan-penyekatan di jalan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebutkan persentase penurunan selama 5 hari PPKM Darurat berlaku.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Kita sudah mengevaluasi teknisnya seperti apa dan Alhamdulillah Selasa dan Rabu hari ini cukup ada penurunan cukup tajam lebih dari 50 persen lebih sampai 60 persen,” katanya di Mapolda Metro Jaya, seperti dikutip industry.co.id dari Tribratanews.polri.go.id, kamis (8/7/2021).

Kabid Humas Polda Metro Jaya mengklaim hal tersebut bisa dilihat di jalan yang telah diterapkan sejumlah beberapa penyekatan yang ada.

“Dibandingkan hari Senin, Selasa dan Rabu ini cukup lengang,” tambahnya.

Walaupun demikian, Yusri menyebut masih ditemukannya warga-warga yang bekerja saat Forkopimda DKI melakukan sidak ke Stasiun Cikini, Jakarta Pusat.

“Masih ada beberapa warga yang memaksakan diri bekerja walaupun mereka non-kritikal dan non-esensial. Nah kita evaluasi, kita edukasi terus,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya.

“Di satu sisi, kita lakukan upaya patroli kepada perusahaan-perusahaan yang nonenssial dan nonritikal sesuai kebijakan pemerintah diharuskan 100 persen diliburkan dan kerja di rumah saja, operasi gakum dan operasi yustisi tetap berjalan,” tandas Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali