Munchen, Gempita.co-Bayern Munchen akan menghadapi perwakilan Prancis, Olympique Lyonnais di fase semifinal Liga Champions yang dihelat di Estadio Jose Alvalade, Kamis (20/08) pukul 02.00 dini hari WIB. Die Roten berstatus tim unggulan jelang laga nanti.
Selain unggul dari segi kualitas pemain dengan kemampuan individu di atas rata-rata, Bayern juga punya banyak pengalaman dari pemain-pemain internasional dan pernah menjuarai Liga Champions dari tim-tim yang tersisa saat ini.
Apalagi dalam delapan pertemuan terakhir kedua tim di kompetisi Eropa Bayern memenangi empat laga sementara sisa laga lainnya berakhir imbang dua kali dan kalah dua kali. Kemenangan di laga nanti akan memberikan rekor untuk Bayern.
Sejauh ini mereka jadi tim kedua setelah Barcelona pada musim 2002-03 yang memenangi sembilan laga pertama di Liga Champions. Jika menang lawan Lyon maka mereka menang 10 kali dan menyamai rekor mereka sendiri pada 2013 dan Real Madrid pada 2015.
Terlebih Bayern ke semifinal dengan menyingkirkan Barcelona di perempat final dengan kemenangan terbesar di fase gugur, yakni dengan skor 8-2. Meski begitu Hans-Dieter Flick tak mau anak-anak asuhnya jemawa ketika melawan Lyon.
Hans-Dieter Flick
“Saya yakin dengan tim saya. Saya antusias dengan mereka karena kami memiliki atmosfer yang hebat, kualitas tinggi, dan intensitas tinggi dalam latihan. Saya santai, hanya karena saya tahu tim saya fokus dengan baik dan memiliki tujuan yang hebat,” tutur Flick di laman resmi UEFA.
“Tapi kami semua tahu ini adalah satu pertandingan yang dimulai dengan 0-0 dan kami harus bermain 90 menit dengan intensitas yang sama seperti yang kami lakukan melawan Barcelona. Kami harus memiliki dorongan dan intensitas yang sama,” tegas dia.
Rudi Garcia juga tak mau anak-anak asuhnya inferior melawan tim kuat sekaliber Bayern dan bermain lepas untuk memunculkan potensi terbaik. Garcia bisa menjadi pelatih asal Prancis kedua yang mencapai final Liga Champions setelah Didier Deschamps bersama Monaco pada 2003-04.
Rudi Garcia
“Anda mendapatkan nafsu makan saat makan. Kami memiliki rasa lapar sekarang untuk mencapai final dan dapat melakukannya jika kami menghasilkan penampilan yang bagus. Itu tergantung pada Bayern juga, tetapi kami akan mencoba untuk memaksakan kualitas kami,” imbuh Garcia.
“Mereka tidak memiliki titik lemah tetapi tidak ada tim yang sempurna. Jika kami mampu memaksakan permainan kami dan melakukan apa yang dapat kami lakukan dalam penguasaan bola, dengan kombinasi yang baik, kami juga dapat mencapai sesuatu. Kami harus percaya pada diri kami sendiri.”
Robert Lewandowski, Thomas Muller, Serge Gnabry, Philippe Coutinho, hingga Joshua Kimmich jadi sosok yang berbahaya dari Bayern. Sedangkan Lyon punya Moussa Dembele, Memphis Depay, dan Houssem Aouar yang memberikan tujuh assists di 14 laga Liga Champions.
Prakiraan Susunan Pemain:
Bayern Munchen (4-2-3-1): Manuel Neuer; Joshua Kimmich, Jerome Boateng, David Alaba, Alphonso Davies; Leon Goretzka, Thiago; Ivan Perisic, Thomas Muller, Serge Gnabry; Robert Lewandowski
Pelatih: Hans-Dieter Flick
Olympique Lyonnais (3-5-2): Anthony Lopes; Jason Denayer, Marcelo, Marcal; Leo Dubois, Maxence Caqueret, Bruno Guimaraes, Houssem Aouar, Maxwel Cornet; Memphis Depay, Moussa Dembele
