Presiden AS Joe Biden Akui Sulit Tarik Pasukan dari Afghanistan

Joe Biden

Kabul, Gempita.co – Juru bicara Gedung Putih Jen Psaki mengatakan, Presiden Joe Biden menyatakan akan sulit untuk memenuhi tenggat waktu 1 Mei 2021 bagi penarikan pasukan AS dari Afghanistan.

“Presiden terus berkonsultasi secara internal dengan tim keamanan nasional dan penasihatnya dan, tentu saja juga dengan mitra dan sekutu kami,” kata Psaki pada Senin (5/4/2021) seperti dilaporkan televisi Aljazeera.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Sementara itu, Departemen Pertahanan AS mengumumkan bahwa kami tetap menyerukan diakhirinya perang Afghanistan melalui perundingan.

Menurut laporan kantor berita AFP, para pejabat Afghanistan mengatakan pada hari Senin bahwa Presiden Ashraf Ghani telah menyusun prakarsa baru perdamaian untuk konferensi internasional, yang bertujuan memulai kembali dialog antara pemerintah Kabul dan Taliban.

Berdasarkan kesepakatan yang dicapai Washington dan Taliban di Qatar pada Februari 2020, AS harus menarik seluruh pasukannya dari Afghanistan pada 1 Mei.

Kelompok Taliban memperingatkan bahwa AS akan menanggung konsekuensinya atas penundaan tersebut.

Sumber: parstoday

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali