Pusing, Peternak di Yogyakarta Lepas Ribuan Anak Ayam

Peternak ayam di Yogyakarta melepaskan anak ayam sebagai bentuk protes/krjogja

Yogyakarya, Gempita.co – Sejumlah peternak ayam di Yogyakarta melayangkan aksi protes atas turunnya harga ayam broiler dan naiknya harga pakan.

Aksi protes itu dilakukan dengan melepaskan ribuan anak ayam di lapangan Karang Kotagede lantaran pusing tak menemukan solusi anjloknya harga daging ayam.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Harga jual jauh di bawah harga pokok produksi,” kata Tatag Yudo Wicaksono, Koordinator aksi gembala anak ayam dilansir dari harianjogja, belum lama ini,

s.Ketua Asosiasi Peternak Ayam Yogyakarta (Apayo) Hari Wibowo mengakui, harga ayam di pasaran terus mengalami penurunan dalam seminggu terakhir.

Wabah corona menyebabkan permintaan daging ayam di pasaran semakin turun. Untuk diketahui harga ayam broiler dari kandang saat ini berkisar di bawah Rp10.000 per Kg.

Sementara, Hpp ayam broiler kata Tatag berada di kisaran Rp16.500 per Kg, yang meliputi biaya untuk pakan, obat dan tenaga operasional.

Kendati demikian, harga ayam di pasaran masih cukup tinggi, yakni sekitar Rp25.000 sampai Rp28.000.

Maka ia menegaskan dalam kondisi saat ini, pihak yang paling dirugikan adalah peternak rakyat sementara yang paling diuntungkan broker dan pengecer di pasar.

Aksi peternak ayam ini sempat menjadi viral di media sosial. Beberapa netizen mengaku ikut prihatin atas apa yang dirasakan oleh Tatag. “Makanan ayam aja naik,” kata @adrian_mlq disertai emoticon sedih.

“KFC menangis melihat ini,” kata @denie_gaes

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali