Brebes, Gempita.co – Setelah berlangsung selama 2 hari dari tanggal 18 sampai 19 Juli 2020, hari ini Minggu (19/7/2020), secara resmi Diklat Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) ditutup di SMP Muhammadiyah Sawojajar, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Kokam, Zaky Srong menyampaikan kembali bahwa kedepan kegiatan akan berlanjut di tahap ke-2, yaitu tahap pemantapan.
“Antusias dan semangat peserta dari awal hingga akhir ditutup masih tampak bersemangat, ini merupakan awal benih kader-kader baru untuk berjuang di Muhammadiyah,” kata Zaky.
Menurutnya, tahap kedua rencananya akan dilaksanakan pada bulan Desember mendatang, panitia berasal dari Koordinator Wilayah Jawa Tengah.
“Sebanyak 108 orang peserta secara keseluruhan dinyatakan sehat serta melaporkan situasinya dengan aman kepada TNI dan Polri, Danramil 03/Wanasari Bapak Kapten Infanteri Turiman dan Kapolsek Wanasari Bapak AKP Mulyono,” tutur Zaky.
Diklat Kokam yang diselenggarakan oleh Pengurus Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCM) Wanasari ini, terdapat 108 orang peserta, di antaranya ada 12 orang dari luar dari PCPM Wanasari yaitu dari Kecamatan Kersana,” tambahnya.
Di antara 108 peserta, jelasnya, ada satu orang yang berusia 66 tahun.
“Benar, ada peserta yang sudah sepuh, usianya 66 tahun berasal dari Desa Wanasari, namanya Bapak Darmu, dimana menjadi penyemangat peserta yang lainnya,” kata Zaky.
Pembukaan Diklat Sabtu (18/07) dihadiri oleh Ketua PCM dan Aisyiyah serta pimpinan cabang lainnya serta Koramil 03/Wanasari dan Polsek Wanasari.
“Sebelum memasuki area Diklat, para peserta mengikuti protokoler kesehatan covid-19 dengan cuci tangan menggunakan sabun, handsanitizer dan menggunakan masker,” ujarnya.
“Dalam kegiatan dibagi menjadi regu, dimana 1 regu ada 10 orang, sehingga social distanting sesuai prosedur yang diterapkan oleh pemerintah,” pungkasnya.