Gempita.co – Rusia tengah berduka akibat peristiwa penembakan massal yang menewaskan ekitar 60 orang di gedung teater Crocus City Hall Moskow pada Jumat (22/3/2024) malam.
Dilansir dari AFP, Sabtu (23/3/2024), Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan turut belangsungkawa terhadap seluruh korban serangan teroris tersebut. Ia berharap semua korban luka akibat kejadian tersebut segera pulih.
Pejabat setempat melaporkan sebanyak 147 orang mengalami luka serius dalam peristiwa tersebut.
Dalam peristiwa tersebut, sekelompok orang yang terdiri dari lima pria bersenjata melepaskan tembakan di gedung konser Crocus City, pusat administrasi wilayah Moskow.
Setelah orang-orang bersenjata berhasil melarikan diri dari lokasi kejadian, penegak hukum Rusia berupaya melacak dan menahan mereka. Komite Investigasi Rusia menyebut aksi penembakan tersebut sebagai serangan teroris.
Kementerian Kesehatan di wilayah Moskow juga melaporkan delapan dari korban luka adalah anak-anak, sembilan orang berada dalam kondisi kritis dalam penanganan dokter, dan 47 orang berada dalam kondisi cukup serius.
ISIS mengaku bertanggung jawab atas aksi penembakan massal di Moskow tersebut.
“Pejuang ISIS menyerang sebuah pertemuan besar di pinggiran ibu kota Rusia,” kata ISIS dalam sebuah pernyataan di Telegram dilansir AFP, Sabtu (23/3/2024).(berbagai sumber)