Moscow, Gempita.co – Dalam waktu satu minggu, Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan 48 pesawat pengintai dan 10 drone asing mengudara di dekat wilayah udaranya.
Menurut laporan Interfax, surat kabar Krasnaya Zvezda yang berafiliasi dengan Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan pada Jumat (1/10/2021), selama seminggu terakhir, radar Rusia mendeteksi 48 pesawat pengintai dan 10 drone mata-mata milik negara asing di dekat perbatasannya dan memantau rute penerbangan mereka.
Laporan itu mencatat bahwa tidak ada pelanggaran wilayah udara Rusia dalam insiden itu. Namun, Angkatan Udara Rusia harus mengerahkan jet tempur selama empat kali untuk mengawal dan memastikan perbatasan nasional mereka tidak dilanggar.
Pada Selasa lalu, Pusat Manajemen Pertahanan Nasional Rusia mengumumkan bahwa pasukan pertahanan udara dari wilayah selatan mengidentifikasi sebuah pesawat pengintai Amerika di langit Laut Hitam.
Sebuah jet tempur Su-27 dikerahkan untuk mengidentifikasi target udara dan mencegahnya melanggar perbatasan nasional Rusia. Awak Su-27 mengidentifikasi target udara sebagai pesawat RC-135 milik Angkatan Udara AS.
Sabtu lalu, tiga jet tempur Sukhoi-35 dari unit pertahanan udara Rusia terpaksa terbang untuk mengusir sebuah pembom strategis AS yang mendekati pantai Rusia di Pasifik.
Sumber: parstoday
