Satu Abad NU, Jokowi: Terdepan Menjaga Persatuan

Presiden Jokowi saat menyampaik pidato Puncak Resepsi Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/1/2023)/Dok.Setpres

Sidoarjo, Gempita.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka acara Puncak Resepsi Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/1/2023).

Bersama Wapres KH. Ma’ruf Amin, dan Ketua PBNU K.H. Yahya Cholil Staquf, Presiden Jokowi melakukan pemukulan beduk digital sebagai tanda acara resmi dibuka.

Dalam pidatonya, Jokowi berharap NU sebagai ormas Islam terbesar di dunia terus berkontribusi untuk masyarakat dan terdepan menjaga persatuan.

“Sebagai organisasi Islam terbesar di dunia, NU layak berkontribusi pada masyarakat internasional,” ucap Jokowi.

Presiden juga mengatakan bahwa NU harus terdepan dalam membaca pergerakan zaman dan beradaptasi dengan semua perubahan teknologi.

Jokowi juga mendoakan NU di abad keduanya dapat memperkokoh keislaman dan keindonesiaan.

“Semoga momentum abad ke dua NU ini jadi penanda kebangkitan baru NU, memperkokoh keislaman dan keindonesiaan,” kata Jokowi.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali