Soal Aksi Vandalisme di JPO GBK, Ini Kata Kapolsek Tanah Abang

Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Raden Muhammad Jauhari/istimewa

Jakarta, Gempita.co- Polsek Metro Tanah Abang hingga Rabu (8/7/2020) masih menyelidki aksi vandalisme di Jembatan penyeberangan orang (JPO) Gelora Bung Karno (GBK) d. Aksi orang tidak bertanggung jawab ini diabadikan warga netizen pada Selasa, 7 Juli 2020, malam.

“Bagimu Strategi, Bagiku Gimmick, ” isi dari coretan yang terlihat dibuat dengan cat semprot hitam di bagian pintu lift JPO tersebut.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Vandalisme ini diunggah di instagram @jktinformasi pada pukul 19.00 WIB. Selain coretan, kayu pegangan untuk pejalan kaki di bagi jembatan pun tampak hilang seperti dicopot paksa.

Akun @jktinformasi pun nampaknya mendapatkan informasi perusakan JPO GBK itu dari akun instagram @bayumochii yang menandai akun informasi publik itu di unggahan pribadinya.

“Please check CCTV! Who done this? #pastialay,” kata Bayu yang turut menandai akun instagram resmi Pemprov DKI Jakarta @dkijakarta dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan @aniesbaswedan.

Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Raden Muhammad Jauhari mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait vandalisme di JPO GBK itu.

Ia berjanji akan menyelidiki kasus vandalisme yang menyebabkan kerusakan fasilitas umum yang baru rampung dipercantik pada 2019 tersebut. Dia mengirimkan tim untuk membawa perusak ke ranah hukum.

“Saya selidiki dulu di lapangan seperti apa kebenarannya. Jika benar terjadi perusakan tentu kita proses sesuai hukum yang berlaku,” tegas Jauhari kepada wartawan, Rabu (8/6).

JPO ini direvitalisasi dengan mengadopsi konsep ramah foto media sosial bagi warga Ibu Kota. JPO itu sempat mengalami kerusakan pada bagian lantainya pada akhir 2019 kala penggunaan skuter listrik sewaan menjamur di kawasan Sudirm

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali