Teheran, Gempita.co – Wakil komandan Pangkalan Pertahanan Udara Khatam al-Anbia Iran, mengatakan Republik Islam akan memberikan respon yang keras atas pelanggaran sekecil apapun terhadap wilayah udaranya.
Hal itu disampaikan oleh Brigadir Jenderal Qader Rahimzadeh dalam menanggapi manuver udara yang dilakukan oleh kekuatan trans-regional di kawasan.
“Kami memantau semua pergerakan pasukan regional dan trans-regional, termasuk penerbangan pembom B-52 AS di selatan Teluk Persia. Pangkalan pertahanan udara Iran yang terintegrasi terus memantau pergerakan mereka dari waktu ke waktu,” ujarnya.
Brigjen Rahimzadeh menjelaskan bahwa pangkalan pertahanan udara Iran terus memantau dan menganalisis pergerakan berbagai jenis pesawat berawak dan tanpa awak, serta menyusun rencana yang sesuai dengan perilaku musuh.
Iran, lanjutnya, memiliki posisi strategis di kawasan dan musuh secara terus-menerus merongrong sistem Republik Islam.
“Para pemuda baik dari kalangan militer dan Pasdaran adalah lengan yang kuat untuk pertahanan udara Iran. Dengan persatuan dan kesolidan, mereka membawa kedamaian dan ketenangan bagi bangsa Iran,” pungkasnya.
Sumber: parstoday
