Medan, Gempita.co-Menuju Zero Percent Penyelundupan Ilegal, KKP Rancang Kesepakatan Baru Pengawasan Perbatasan RI-Singapura- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) dan Provinsi Aceh dinilai sangat serius untuk menggelar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang pertama kali digelar di dua provinsi yakni Aceh dan Sumut pada tahun 2024.
Pernyataan itu diungkapkan Menpora Zainudin Amali usai memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut di Medan, Senin (15/2/2021). “Urusan PON bukan sekali dua kali. Jadi kita tahu mana pemerintah daerah yang serius, mana yang setengah-setengah,” katanya.
Zainudin Amali mengaku merasakan langsung keseriusan Sumut dengan semangat yang ditunjukkan oleh Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Wakil Gubernur Musa Rajeckshah, Kadispora Sumut Baharuddin Siagian dan Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis.
Begitu juga dengan Provinsi Aceh yang mengutus Kadispora Aceh, Dedy Yuswadi mewakili Gubernur Aceh dan Ketua KONI Provinsi Aceh, Muzakir Manaf.
Secara khusus Amali memuji langkah Sumut dengan membangun sport centre dan juga hasil dari Rakor di Medan. “Saya rasakan sendiri semangat yang luar biasa dari Gubernur Sumut dengan membangun sport centre. Begitu juga dengan Aceh,” jelasnya.
Amali juga berjanji mengawal proses pembanguan sport center hingga tuntas sesuai intruksi Presiden Jokowi. “Kebijakan olahraga yang sedang digalakkan pada Haornas ke-37, Pak Presiden perintahkan saya untuk revisi total tentang pengembangan semua olahraga. Saat ini, kami sudah kerjakan dan sudah tahap final,” katanya.
Sementara itu, Edy Rahmayadi menegaskan tujuan yang ingin dicapai sebagai tuan rumah PON yakni 4 sukses. “Pertama sukses penyelenggaraan, kedua prestasi, ketiga sukses mendongkrak perekonomian dan keempat tentu saja sukses administrasi,” kata Edy.
Ia mengapresiasi pemerintah khusus Menpora yang mengizinkan PON dua daerah. Dengan PON kali ini berbeda sehingga kordinasinya sangat ketat. “Butuh kordinasi yang terus menerus ke depan agar persiapan kita akan lebih optimal,” tegasnya
Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman mengatakan sebanyak 65 cabor akan dipertandingkan pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. Sebanyak 33 cabor akan digelar di Aceh dan 32 lainnya di Sumut. “Tetap jumlah ini bisa berubah bila ada cabor eksebishi di Papua yg diberi peluang bertanding di Aceh- Sumut,” tegasnya.
Kunjungan Kerja
Sebelum Rakor, Menpora dan rombongan Komisi X DPR RI dipimpin Sofyan Tan melakukan kunker ke Kantor Bupati Deliserdang, Lubukpakam, Senin (15/2/2021). Kunjungan itu disambut Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan.
Ashari Tambunan dalam sambutannya merasa sangat terhormat dengan kehadiran Komisi X dan Menpora. Sebab, diyakini nanti akan membawa Deliserdang akan lebih maju, secara khusus dalam bidang pariwisata, olahraga, ekonomi kreatif yang secara khusus dibidangi Komisi X.
“Sangat senang dan bersyukur dengan kehadiran bapak ibu sekalian. Deliserdang terkenal dengan banyak potensi wisata dan budaya yang suatu saat dapat dikembangkan dengan bantuan perhatian khususnya dari DPR RI Komisi X,” kata Ashari.
Ia juga tampak memaparkan berbagai prestasi yang diterima Pemkab Deliserdang. Mulai dari penghargaan TOP 45 inovasi pelayanan publik dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, (Menpan RB) yakni Inovasi DESA SATU (Deli Serdang Sekolah Bermutu) dan penghargaan lainnya.
“Insya Allah dengan bantuan dari Bapak Sofyan Tan, perpustakaan taraf nasional akan dibangun di depan kantor bupati dekat kolam renang milik Pemkab dengan dana dari APBN,” kata Ashari.
