Jakarta, Gempita.co – Dua jet tempur Taiwan diduga bertabrakan di udara, seorang pilot meninggal dan satu orang lainnya hilang.
Mengutip Channel NewsAsia, Selasa (23/3/2021), menurut laporan Pusat Komando SAR Taiwan, dua jet tempur F-5E hilang dari pantauan radar sekitar pukul 15.00 waktu setempat. Posisi terakhir kedua jet itu terdeteksi berada pada jarak 2.6 kilometer di lepas pantai Pingtung.
Kedua pesawat itu adalah bagian dari empat jet F-5E yang sedang melakukan latihan rutin. Keduanya lepas landas selisih 30 menit.
Setelah mengerahkan tim pencari dan penyelamat dengan helikopter serta kapal, petugas berhasil menemukan seorang pilot jet tempur yang hilang itu mengapung di laut tidak sadarkan diri.
Namun, pertolongan pertama paramedis untuk membangkitkan kesadaran sang pilot tidak berhasil. Pilot itu lantas dinyatakan meninggal ketika sampai di rumah sakit.
Saat ini tim penyelamat masih mencari seorang pilot jet tempur lainnya.
Petugas kepolisian setempat menyatakan mereka berhasil menemukan sebuah kursi lontar jet tempur lengkap dengan parasut di dekat jalan bebas hambatan setempat.
Akibat kejadian itu, Angkatan Udara Taiwan mengistirahatkan sementara seluruh jet tempur F-5E yang disimpan di Pangkalan Udara Chihhang.
Sumber: rri.co.id