Gempita.co- AC Milan menjaga momentum bermain dan catatan unbeaten (tak pernah kalah) di Serie A. Pada pekan tujuh Serie A di markas Atalanta, Senin (04/10) dini hari WIB, Il Rossoneri menang dengan skor 3-2.
Milanbermain efisien dengan 43 persen penguasaan bola serta total 13 tendangan, tujuh tepat sasaran. Milan bahkan sudah unggul cepat di menit satu dari gol yang dicetak bek kanan tim Davide Calabria.
Calabria menyambar bola rebound usai sepakan Theo Hernandez ditepis oleh Juan Musso. Milan mengawali laga dengan cepat dan unggul kala laga baru berjalan semenit. Ini bukan skenario yang diinginkan Atalanta.
Atalanta perlahan mendominasi penguasaan bola, tetapi Milan bermain sabar dan coba menyerang dari serangan cepat dan juga serangan balik. Efisiensi Milan terlihat melalui gol kedua yang tercipta jelang turun minum.
Sandro Tonali merebut bola dari Remo Freuler dan langsung berhadapan satu lawan satu dengan Musso. Dengan tenang gelandang timnas Italia mencetak gol ke gawang Atalanta dan Milan unggul 2-0 di paruh pertama.
Momentum Milan berlanjut di babak kedua dari gol yang mempersulit Atalanta di menit 78. Dari serangan balik cepat Hernandez memberi assist kepada Rafael Leao yang mencetak gol ketiga Milan. 3-0.
Gol itu tampak membuat Milan lengah. Pasalnya Atalanta mendapatkan angin segar ketika Junior Messias melakukan handball kala mencoba memblok bola sepakan Davide Zappacosta. Duvan Zapata tak menyiakan peluang dari penalti dan skor menjadi 1-3.
Lagi, Messias jadi titik lemah Milan kala ia dilalui oleh Zapata yang kemudian mengirim assist yang disambar Mario Pasalic menjadi gol di menit 90+4. Atalanta memperkecil kedudukan 2-3.
Sayangnya, waktu yang tersisa tak banyak lagi. Pada akhirnya Atalanta harus menerima keunggulan Milan dan kalah 2-3. Milan menyalip Inter Milan di urutan dua dengan 19 poin (Inter 17 poin), sementara Atalanta di peringkat delapan dengan raihan 11 poin.
Susunan Pemain
Atalanta (3-4-1-2): Juan Musso; Jose Luis Palomino, Berat Djimsiti, Merih Demiral (Teun Koopmeiners 46′); Davide Zappacosta, Marten de Roon, Remo Freuler (Mario Pasalic 87′), Joakim Maehle (Luis Muriel 56′); Matteo Pessina (Giuseppe Pezzella 24′); Ruslan Malinovskiy (Josip Ilicic 56′), Duvan Zapata.
Pemain Cadangan: Marco Sportiello, Giorgio Scalvini, Giuseppe Pezzella, Matteo Lovato, Francesco Rossi, Mario Pasalic, Luis Muriel, Josip Ilicic, Roberto Piccoli, Teun Koopmeiners, Aleksey Miranchuk.
Pelatih: Gian Piero Gasperini
Milan (4-2-3-1): Mike Maignan; Davide Calabria, Fikayo Tomori, Simon Kjaer, Theo Hernandez (Fode Ballo-Toure 80′); Sandro Tonali (Ismael Bennacer 80′), Franck Kessie; Alexis Saelemaekers, Brahim Diaz (Junior Messias 74′), Rafael Leao (Pietro Pellegri 90′); Ante Rebic.
Pemain Cadangan: Ciprian Tatarusanu, Ismael Bennacer, Fode Ballo-Toure, Samu Castillejo, Alessio Romagnoli, Andrea Conti, Pierre Kalulu, Daniel Maldini, Junior Messias, Matteo Gabbia, Pietro Pellegri, Andreas Jungdal.
Pelatih: Stefano Pioli
