Gempita.co – Kedutaan Besar RI di Seoul menyatakan ada dua warga negara Indonesia (WNI) yang terluka dalam peristiwa Halloween di Itaewon, namun keduanya sudah dirawat dan diperbolehkan pulang.
“WNI berinisial AR telah dirawat di Korea University Anam Hospital akibat kejadian di Itaewon semalam (29/10). Minggu pagi yang bersangkutan sudah keluar dari RS dalam keadaan baik,” demikian KBRI Seoul dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Sementara itu, satu orang WNI lainnya dengan inisial CA juga telah menerima perawatan di rumah sakit Seobuk atas luka ringan yang dideritanya, dan telah kembali ke kediamannya pada Sabtu malam.
Kabar terakhir menyebutkan korban tewas akibat berdesak-desakkan saat perayaan halloween di Itaewon terus bertambah. Kini jumlah korban tragedi tersebut telah mencapai 153 orang tewas dan 103 luka.
Dikutip dari Korea Herald pada Minggu (30/10/2022), Otoritas Kebakaran di Seoul melaporkan korban tewas telah dipindahkan ke rumah sakit dan gimnasuiun atau ruang serbaguna di sekitarnya. Sebagian besar yang tewas berusia sekitar 20 tahun.
Dari 153 korban tewas, 97 di antaranya seorang wanit dan 56 pria. Tidak kurang dari 20 orang merupakan warganegara asing yang berasal dari Tiongkok (4 orang), Iran (4 orang), Rusia (3 orang), US (1 orang), Perancis (1 orang), Vietnam (1 orang), Uzbekistan (1 orang), Norwegia (1 orang), Kazakztan (1 orang), Sri Langa (1 orang), Thailand (1 orang), dan Austria (1 orang).
Sementara dari 103 orang terluka, 24 di antaranya mengalami luka berat. Sebanyak 848 personel, termasuk 364 petugas pemadam kebakaran, dikerahkan untuk menangani kecelakaan itu dan 142 ambulans dikerahkan.
*Berbagai Sumber