Jakarta, Gempita.co – Sejumlah personil Tim SAR dikerahkan melakukan pergerakan ke lokasi bencana banjir yang terjadi di sejumlah wilayah Di Jakarta.
Humas Kantor SAR Jakarta, Ramli Prasetyovmenyebut, pihaknya berhasil mengevakuasi 20 orang yang terdampak banjir di wilayah Kramatjati, ke tempat yang lebih aman.
“Tim bergerak ke permukiman warga yang berada di bantaran kali ciliwung dan mengimbau untuk evakuasi mandiri sebelum debit air kembali meningkat,” imbuh Ramli melalui wawancara Pro3RRI, Senin (8/2/2021).
“Tim juga telah mengevakuasi warga Kramatjati terutama wanita dan juga lansia kurang lebih ada 20 orang ketempat yang lebih aman,” lanjutnya.
Ramli mengatakan, hingga sampai saat ini timnya terus melakukan komunikasi dengan wilayah terdampak guna bisa terus melakukan pergerakan. Menurutnya, jika masih banyak masyarakat yang memilih untuk bertahan di lantai dua rumah mereka.
“Proses selanjutnya hingga sampai saat ini Tim masih melakukan proses evakuasi di kelurahan Rawa Jati, kelurahan cawang dan Keluarahn Kampung Melayu, untuk sebagian personil akan disiapkan untuk kearah Bekasi, untuk satu tim sendiri terdiri dari 6 orang tetapi ada 50 orang yang tergabung dalam tim SAR disana,” jelasnya.
Tim SAR turut mengimbau para warga, agar mengevakuasi dirinya secara mandiri ketika mengetahui ancaman air sudah dekat. Terutama bagi warga yang berada di sekitara bantaran kali.
“Kita mengimbau untuk masyarakat pinggiran kali untuk mengevakuasikan diri ketempat yang lebih aman, mohon juga memantau anaknya dan anggota keluarga lainnya untuk tidak melakukan kegiatan disekitar kali atau sungai karena muka iar sedang meningkat,”pungkasnya.
Seperti yang diketahui, hari ini sejumlah wilayah di Jakarta dilanda banjir akibat hujan deras yang terjadi sejak Minggu (7/2/2021) malam hingga Senin (8/2/2021).
Tercatat sampai dengan pukul 05.24 WIB pagi tadi, terdapat 27 lokasi titik banjir di Jakarta. Dari 27 titik banjir tersebut, tinggi genangan berkisar mulai 10 cm-70 cm dan 150 cm ke atas.
