Gempita.co-Virus corona di dunia terus menyebar sejak pertama kali ditemukan di Wuhan Tiongkok pada penghujung 2019. Dilansir Gempita.co dari worldometers.info, Kamis (12/3/2020), terdapat 126.490 kasus virus corona di berbagai negara dengan angka kematian 4,637 orang dan berhasil dipulihkan 68,313 jiwa
Lebih dari 100 negara juga telah mengonfirmasi kasus terinfeksi covid-19. Badan Kesehatan Dunia (WHO) pun menetapkan wabah virus corona sebagai pandemi global pada Rabu (11//3/2020) kemarin.
Kenaikan status tersebut didasari atas meningkatnya kasus infeksi di luar Tiongkok hingga 13 kali lipat serta jumlah negara terinfeksi yang terus bertambah. Tak hanya menyerang warga sipil, virus yang bermula di Kota Wuhan itu juga menginfeksi sejumlah pejabat dunia.
Berikut daftar pejabat di dunia yang terinveksi viru corona yang diperoleh dari berbagai sumber:
Penasihat Menteri Luar Negeri Iran
Penasihat Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Sheikholeslam dilaporkan meninggal dunia pada Kamis (5/3/2020) setelah terinfeksi virus corona. Kantor berita Iran IRNA mengabarkan, ia merupakan seorang veteran dan diplomat revolusioner.
Wakil Presiden Iran
Dikutip dari Middle East Eyes, Wakil Presiden Iran untuk urusan perempuan dan keluarga Masoumeh Ebtekar juga dilaporkan telah terinfeksi virus corona pada Kamis (27/2/2020). Ebtekar merupakan salah satu dari sekitar 10 wakil presiden saat ini di Iran. Kabar tersebut menjadikan Ebtekar sebagai anggota pertama kabinet Presiden Iran Hassan Rouhani yang terinfeksi virus corona. Pada Revolusi Islam 1979, nama Ebteker mulai banyak dikenal setelah menjadi juru bicara mahasiswa Iran yang menyandera 52 orang AS selama 444 hari.
Menteri Perindustrian Iran
Menteri Perdagangan Iran Reza Rahmani dinyatakan positif virus corona pada 4 Maret. Ia kemudian dikarantina di Rumah Sakit Imam Khomeini di Teheran. Dilansir dari Anadolu, meski kondisinya sempat memburuk, Rahmani kini telah dinyatakan pulih setelah mendapat perawatan intensif.
Wakil Menteri Kesehatan Iran
Wakil Menteri Kesehatan Iran Iraj Harirchi dinyatakan positif virus corona pada Selasa (25/2/2020). Sebelumnya, Harirchi sempat menghadiri konferensi pers yang membantah adanya 50 pasien virus corona yang meninggal dunia. Pada konferensi pers itu, ia terlihat berkeringat dan menyeka keningnya dengan tisu. Dalam sebuah unggahan video, Iraj Harirchi membenarkan bahwa dia terinfeksi virus corona, dan saat ini tengah menjalani isolasi di kediamannya.
Penasihat Pemimpin Tertinggi Iran
Penasihat Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran Mohammad Mirmohammadi dirawat di rumah sakit pada pekan 22 Februari setelah menunjukkan gejala virus corona. Hasil tes pada keesokan harinya menyebutkan bahwa ia positif terjangkit virus corona. Pada 2 Maret, Mirmohammadi dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit Teheran pada usia 71. Kematian Mirmohammadi tersebut menjadikannya sebagai pejabat senior Iran pertama yang meninggal akibat virus corona.
Menteri Kesehatan Inggris
Menteri Kesehatan Inggris Nadine Dorries dalam keterangan resminya mengonfirmasi bahwa dirinya telah terinfeksi virus corona pada Selasa (11/3/2020). Ia segera mengambil langkah pencegahan dan menjalani isolasi secara mandiri. Juru Bicara Departemen Kesehatan dan Layanan Sosial (DHSC) mengatakan, Dorries mulai menunjukkan gejala pada Kamis (5/3/2020)). Saat itu, dia menghadiri sebuah acara di Downing Street untuk memperingati Hari Perempuan se-dunia yang diprakarsai Perdana Menteri Boris Johnson.
Kepala Staf Militer Italia
Kepala Staf Angkatan Darat Italia Salvatore Farina disebut telah terinfeksi virus corona pada Senin (9/3/2020). Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Farina usai hasil tes menunjukkan positif virus corona. Meski demikian, kondisinya kini stabil dan sedang menjalani karantina mandiri di kediamannya. Jenderal Federico akan mengambil alih tugas Farina selama dalam masa karantina.