Jakarta, Gempita.co – Berkat upaya pemerintah yang berkordinasi dengan sejumlah negara.Pasokan obat terapi Covid-19 di Indonesia relatif terkontrol.
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) dr Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan pasokan obat terapi Covid-19 di Indonesia relatif terkontrol.
Hal itu berkat upaya pemerintah yang berkordinasi dengan sejumlah negara.
“Indonesia mendapat pasokan global sangat ketat melalui impor, di antaranya Remdesivir, Actemra, Gammaraas. Jadi kami akan import dari India dan China,” kata Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) dr Dante Saksono Harbuwono saat jumpa pers update penanganan PPKM Darurat secara virtual, Sabtu (17/7/2021).
Dikatakan, Kementerian Luar Negeri tengah melakukan diplomasi terhadap negara-negara penghasil obat. Melalui diplomasi tersebut, diharapkan mereka membuka jalur ekspor obat ke Indonesia.
“Kita sudah negosiasi dibantu Kementerian Luar Negeri agar India bisa membuka kembali eksportnya,” jelas Dante.
Menurut Dante, sejauh ini sudah ada 50 ribu vial obat terapi Covid-19 yang masuk ke Indonesia. Selanjutnya, Kementerian Kesehatan berjanji akan terus menambah 50 ribu vial obat terapi Covid-19 per minggunya.
“Kita juga sudah buka akses ke China agar obat-obatan bisa masuk. Obat yang jarang seperti Actemra, ini juga sedang kami usahakan dapatkan dari Swiss dan kami akan dapatkan obat serupa dari China,” tandasnya.
Sumber: ATN