Nias, Gempita.co<\/strong> – Sejumlah pihak mendesak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Nias untuk segera memproses laporan masyarakat tersebut soal beredarnya video Bupati Nias Sokhiatulo Laoli berdurasi 1 menit 5 detik, yang diposting oleh akun Facebook Ronald Zai<\/em>, pada hari Minggu (25\/10\/2020), sekira pukul 07.34 Wib.<\/p>\n

Salah satunya datang dari Organisasi Masyarakat Pemuda Peduli Nias (PPN).<\/p>\n

\u201cKita mendesak Bawaslu Nias untuk segera memproses pengaduan tersebut, karena walau bagaimanapun beliau (Sokhiatulo Laoli) masih Bupati aktif,\u201d kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PPN, Evan Zebua, melalui Ketua DPC PPN Kabupaten Nias, M Soliadiansyah Laoli, Sabtu (31\/10\/2020) malam.<\/p>\n

Ia mengatakan, sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, jelas sudah mengatur Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Pengawas Pemilu.<\/p>\n

\u201cSemestinya Bawaslu Nias segera memanggil dan memeriksa oknum Bupati Nias (Sokhiatulo Laoli),\u201d kata M Soliadiansyah Laoli.<\/p>\n

Menurutnya, apa yang dilaporkan oleh masyarakat tersebut, merupakan bagian dari partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu.<\/p>\n

\u201cItu merupakan bentuk partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu, dengan melakukan pemantauan, penyampaian laporan awal dan atau informasi awal temuan dugaan pelanggaran, kajian, pengawasan kampanye, dan bentuk-bentuk lain yang tidak melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan,\u201d jelasnya.<\/p>\n

Bahkan, kata dia, tanpa adanya laporan masyarakat itupun, Bawaslu Nias tetap harus memprosesnya dengan melaksanakan tugas, wewenang dan kewajibannya sebagai pengawas pemilu.<\/p>\n

\u201cTanpa ada laporan masyarakat pun, Bawaslu Nias sudah seyogiyanya mengamati, mengkaji, memeriksa, dan menilai peristiwa tersebut, apakah ada pelanggaran pemilu atau tidak, apalagi ini jelas-jelas sudah dilaporkan. Jadi jika nantinya ada pelanggaran, agar ditindak atau diberikan sanksi sesuai aturan, \u201d pungkas M Soliadiansyah Laoli.<\/p>\n

Diberitakan sebelumnya, Bupati Nias, Sokhiatulo Laoli dilaporkan ke Bawaslu oleh AN (41), seorang warga asal Sisobalauru, Desa Sisobalauru, Kecamatan Hiliduho, terkait dugaan tindak pidana pemilu.<\/p>\n

Hingga berita ini diturunkan, Ketua Bawaslu Kabupaten Nias, Novan Maskurnia Hura<\/a> belum memberikan tanggapan saat dikonfirmasi Gempita.co.<\/em><\/a><\/p>\n

Penulis:<\/strong> Sabarman Zalukhu
\nEditor:<\/strong> Rukmana<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Nias, Gempita.co – Sejumlah pihak mendesak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Nias untuk segera memproses (Baca Selengkapnya)<\/a><\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":29201,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[512],"tags":[9822,8018,514,9823,9824],"newstopic":[],"class_list":["post-29198","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-sumut","tag-bawaslu-kabupaten-nias","tag-dugaan-pelanggaran-pemilu","tag-nias","tag-pemuda-peduli-nias","tag-video-bupati-nias"],"yoast_head":"\n