Yogyakarta, Gempita.co – Aksi anarkis yang terjadi di Yogyakarta yang dilakukan massa tolak UU Ciptaker, Kamis kemarin, ditanggapi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X memberikan sebuah pesan singkat untuk masyarakat Jogja.
Melalui media sosial Sultan berpesan, sebuah rekaman suara yang diunggah ke Twitter oleh akun @humas_jogja milik Humas Pemda DIY, Kamis malam.
Menurutnya masayarakat Jogja tak pernah memiliki itikad untuk membangun anarki di dalam setiap aktivitas yang dilakukan kelompok-kelompok masyarakat.
Raja Keraton Jogja juga memberikan imbauan pada seluruh kelompok masyarakat di Jogja supaya tak berbuat anarkistis.
“Saya sanggupi dengan surat yang akan ditandatangani gubernur sebagai respons dari aspirasi mereka,” kata Sultan HB X sesuai menerima perwakilan buruh di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, dikutip dari Antara, Kamis.
“Bukan karakter kita untuk berbuat anarkis di kotanya sendiri. Itu saja yang bisa saya sampaikan. Terima kasih,” ucap Sultan menilai peristiwa kerusuhan di DPRD DIY hingga kemudian terjadi kebakaran yang menghanguskan Resto Legian Malioboro.
Rekaman tersebut hingga kini disukai seribuan akun dan di-retweet lebih dari 600 kali serta mendapat beragam respons dari warganet.
