Jakarta,Gempita.co – Pemprov DKI Jakarta telah melakukan rapid test (tes cepat) virus corona terhadap 58.722 warga di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan sebanyak 2.313 orang dinyatakan positif berdasarkan hasil pemeriksaan.
Rapid test masih dilakukan di 6 wilayah kota serta pusat pelayanan kesehatan. Total sebanyak 58.722 orang telah menjalani rapid test.
Demikian kata Widyastuti dalam konferensi pers di Balai Kota yang disiarkan akun Youtube Pemprov DKI, Senin (20/4/2020).
Sementara itu, 56.409 orang lainnya dinyatakan negatif setelah mengikuti rapid test tersebut.
Rapid test merupakan teknik pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh.
Hasil rapid test tak boleh dan tak bisa digunakan secara mandiri untuk mengonfirmasi keberadaan atau ketiadaan infeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 di dalam tubuh.
Untuk mengonfirmasi keberadaan virus corona secara akurat dalam tubuh seseorang harus dilakukan test swab dengan metode PCR.
Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).