Gempita.co – Kondisi pasca pemilu presiden di Amerika Serikat (AS) kemungkinan memburuk. Sebuah kondisi yang sangat rentan untuk meledak, dan mungkin saja berujung dengan krisis konstitusi di Amerika.
Demikian analisa Menteri Pertahanan Jerman Annegret Kramp-Karrenbauer.
Fars News (4/11/2020) melaporkan, di tengah terus berlangsungnya penghitungan suara pilpres Amerika, presiden petahana, dan rivalnya dari Demokrat menyampaikan pidato secara terpisah, dan mengumumkan keunggulan masing-masing, dan hal ini memicu kekhawatiran Menhan Jerman.
Pertama kandidat capres Amerika dari Demokrat, Joe Biden di hadapan pendukungnya di negara bagian Delaware mengumumkan, kita sedang berada di jalur kemenangan, bersabarlah.
Beberapa jam setelah pidato itu, Donald Trump di Gedung Putih mengatakan, kita telah memenangkan pemilu ini. Trump bahkan melangkah lebih jauh, dan meminta agar penghitungan suara dihentikan, ia mengancam akan merujuk ke Dewan Tinggi Amerika.
Seperti ditulis Reuters, Menhan Jerman memprediksikan kondisi Amerika pasca pemilu akan dipenuhi ketegangan.
Dalam wawancara dengan ZDF, Annegret Kramp-Karrenbauer menuturkan, ini adalah kondisi yang sangat rentan untuk meledak, dan mungkin saja akan berujung dengan krisis konstitusi di Amerika.
Sumber: ParsToday/Fars News/Reuters