Prihatin Covid 19 Meningkat  di DKI, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Imran Fadil: Kami Akan Tindak Tegas Pelanggar Protokol Kesehatan

Razia masker selama PSBB di Jakarta Timur - Foto: Istimewa

Jakarta, Gempita.co-Maraknya kasus pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di daerah Ibukota DKI Jakarta terbukti telah membuat angka penyebaran Covid-19 menjadi tinggi.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran membeberkan fakta terkait penyebaran Covid-19 di seluruh Indonesia yang angka tertingginya berada di Jakarta.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Dari data yang ada, sebesar 59 persen penyebaran Covid-19 terjadi di Pulau Jawa. Dan yang memprihatinkan, angka terbesar penyebaran Covid-19 tersebut berada di DKI Jakarta.

Berdasarkan hal tersebut, Kapolda Metro Jaya yang baru itu menerangkan akan lebih menindak tegas kasus pelanggaran protokol kesehatan untuk keselamatan masyarakat.

“Pertama prinsip saya keselamatan masyarakat adalah hukum yang tertinggi. Kedua, Polri adalah pelindung dan pengayom masyarakat. Polri hadir untuk menyelamatkan jiwa masyarakat. Jadi siapapun yang akan mengganggu keselamatan jiwa masyarakat, saya akan lakukan penegakan hukum yang tegas,” ujar Irjen Pol Fadil Imran di Jakarta, kemarin.

Fadil Imran menegaskan akan melakukan upaya-upaya pencegahan yang keras. Menurutnya, Jakarta belum aman lantaran angka terkonfirmasi positif paling besar ada di Jakarta. Sehingga penegakan hukum akan didahului dengan pencegahan yang ketat dan keras dari pandemi Covid-19.

Mantan Kapolda Jawa Timur yang sukses membawa provinsi tersebut menjadi zona oranye ini juga menegaskan, akan menindak siapapun yang melanggar protokol kesehatan.

“Pelanggar protokol kesehatan akan kami tindak tegas. Kita ingin masyarakat Jakarta tetap terjaga kesehatannya,” ujar Fadil Imran.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali