Jakarta, Gempita.co – Di tengah kontestasi menjelang pemilihan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) periode 2021-2026, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto menegaskan pihaknya tidak ikut campur.
Pernyataan tersebut disampaikan usai bertemu dengan Anindya Novyan Bakrie, salah seorang calon Ketua Umum Kadin, di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (1/4/2021).
“(Pemilihan) Ketua umum itu masalah internal Kadin, dan itu diatur dalam AD/ART Kadin, ya itu diikuti saja. Pemerintah kan selalu netral,” ujar Airlangga.
Dalam kesempatan yang sama, Anindya yang didampingi 24 Ketua Kadin Provinsi belum mau bicara banyak mengenai pencalonan dirinya untuk periode 2021-2026.
Presiden Direktur PT Bakrie & Brothers Tbk ini mengatakan, dalam Munas Kadin nanti tidak cukup hanya dengan perolehan suara terbanyak saja, melainkan bagaimana mengelola organisasi tersebut ke depan.
“Saya rasa untuk urusan Munas kita tunggu tanggal mainnya, karena menurut saya bukan jumlah suara saja, tapi apakah kita bisa membuat Kadin lebih baik ke depannya, Kadin yang kuat bermartabat tapi juga bisa bermitra dengan pemerintah dan pada akhirnya membawa manfaat ke masyarakat Indonesia,” ucap pria energik yang kembali dipercaya memimpin PB Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) periode 2021-2025.
Berdasarkan informasi, meski Kadin secara resmi belum membuka pendaftaran bagi calon ketua umum, namun sudah ada dua kandidat yang telah mendeklarasikan diri untuk maju dalam bursa pemilihan Ketua Umum, yakni Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie.
