Jakarta, Gempita.co – Suporter Persija sebanyak 65 orang dipulangkan Polda Metro Jaya secara bertahap.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yujus mengatakan ke 65 orang tersebut dipulangkan pada pukul 10.10 WIB.
“Ke 65 orang tersebut sudah kita pulangkan secara bertahap mulai sejak pagi tadi setelah diambil keterangan kita pulangkan 10.10 WIB,” kata Yusri kepada wartawan, Senin (26/4/2021).
Yusri mengatakan pemeriksaan akan tetap dilanjutkan terhadap manajemen Jakmania hingga pihak dari Persija.
“Masih kami dalami melalui medsos apakah ada ajakan melalui medsos termasuk beberapa orang nanti ambil keterangannya termasuk pengurus Jakmania, kemungkinan ke depan kita panggil termasuk dari Persija sambil menunggu hasil pendalaman oleh tim penyidik,” ujar Yusri.
Sebelumnya, Polisi menelusuri penyebab adanya kerumunan Jakmania, di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, pada Minggu (25/4/2021) malam.
Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto mengatakan pihaknya akan menegakkan hukum terhadap pihak-pihak yang mengajak suporter The Jakmania ke Bundaran HI.
“Ya ini memang tidak ada pemberitahuan kepada pihak kami maupun polisi yg terdekat, tidak ada sama sekali. Jadi kami dalam hal ini akan melakukan penegakan hukum secara professional,” ujar Marsudianto kepada wartawan di Bundaran HI, Senin (26/4/2021) dini hari.
Ia mengatakan, perayaan kemenangan Persija di Bundaran Hotel Indonesia sudah melanggar penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jakarta.
Marsudianto mengatakan, Jakarta saat ini masih memberlakukan PPKM.
“Tentunya yang pasti dengan adanya kumpul-kumpul semacam ini sudah melanggar PPKM ya,” tambah Marsudianto.
Pada Minggu malam, para pendukung Persija memadati Jalan MH Thamrin ke arah Bundaran Hotel Indonesia. Mereka merayakan kemenangan Persija di final Piala Menpora 2021.
Para pendukung Persija terlihat berjalan kaki dan mengendarai motor. Mereka bernyanyi dan membentangkan spanduk Persija Jakarta.
Mereka juga terlihat menyalakan flare sambil konvoi. Akhirnya, personel Brimob Polri bersenjata lengkap dikerahkan untuk membubarkan massa pada Senin dini hari.
Polisi memukul mundur pendukung Persija ke berbagai arah seperti Jalan Imam Bonjol, Jalan Jenderal Sudirman, dan Jalan Kebon Kacang.
Sumber: berbagai sumber