Jakarta, Gempita.co – Politisi Partai PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko menanggapi kabar soal Ustaz Abdul Somad (UAS) yang akan menulis surat wasiat usai tak bisa mencium bau durian.
Budiman Sudjatmiko mendoakan UAS mendapatkan kesembuhan dengan segera.
Budiman juga mendoakan UAS dapat memberikan kesaksian pada orang-orang bahwa Covid-19 itu nyata.
“Semoga Ustaz Somad lekas sembuh dan bisa memberikan kesaksian ke orang-orang bahwa Covid-19 itu NYATA dan BUKAN kutukan,” katanya, sebagaimana dilansir dari akun Twitter @budimandjatmiko pada Senin, 12 Juli 2021.
Dirinya menjelaskan, jika memang Covid-19 itu sebuah kutukan maka bagaimana UAS dapat menjelaskan hal itu.
“Sebab jika kutukan bagaimana UAS mau menjelaskan bahwa dirinya sudah dikutuk Allah yang sesungguhnya Maha Pengasih dan Maha Penyayang?” tuturnya.
Dalam salah satu ceramahnya, UAS menyatakan kalau dirinyq pernah menyangka akan meninggal dunia.
Hal itu ia rasakan setelah pulang dari luar kota dan sampai di rumah tiba-tiba semua tulangnya terasa mau putus.
“Semua tulang-tulang saya ini rasanya mau putus,” katanya.
“Hari kesatu sama kedua tulang-tulang sendi ini mau putus, hari ketiga sama hari keempat ketika dipakai topi ini rasanya jarum dan kaca tajam ditusuk-tusukan,” sambungnya.
Hari selanjutnya, kelima dan keenam dia dengan sengaja membeli durian untuk mencium baunya, dan tak dapat mencium baunya.
Akhirnya, UAS pun memutuskan untuk mengambil kertas dan menuliskan pesan wasiat pada sang anak.
“Karena saya sangka pada hari kesembilan dan kesepuluh nafas itu sudah pendek sekali, judulnya setengah nafasku pergi,” ucapnya.
Menghadapi gejala tersebut, UAS meminum madu dan vitamin C, dan mengaku sehat sampai sekarang.
Sumber: Berbagai sumber
