Viral Bakso Tikus yang Bikin Heboh Masyarakat Karawang, Ternyata Begini Faktanya

Karawang, Gempita.co – Polres Karawang bersama Subkor Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Pertanian Karawang, menggelar konferensi pers hasil pengujian laboratorium, terkait adanya dugaan bakso tikus yang viral di media sosial.

 

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono menegaskan postingan yang viral di media sosial (medsos) dimana menyebutkan bahwa ada bakso tikus di Karawang itu tidak benar.

Hal itu berdasarkan hasil pengujian laboratorium dari Dinas Pertanian Karawang maupun Dinas Kesehatan Karawang.

“Dari pengujian sampel sisa bakso yang dimakan salah satu warga yang memposting di medsos, juga sampel dari lokasi penjual baksonya, hasilnya negatif daging tikus,” tutur Kapolres Karawang saat melaksanakan Press rilis di halaman Polres Karawang, Jumat (13/5/2022).

Sementara itu, Subkor Keswan Kesmafet pada Dinas Pertanian Karawang Siti Komalaningsih menyatakan, atas kehebohan itu pihaknya bersama pengujian laboratorium serta Kementerian Pertanian dan Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Hewan melakukan identifikasi spesies tikus.

“Kandungan bakso dari sampel bakso yang viral itu. Hasilnya selama 2 hari 11-12 Mei itu negatif, bukan daging tikus. Bakso itu aman daging sapi,” terang Siti.

Terkait daging seperti mirip buntut tikus itu, dikatakan Situ, bahwa itu urat yang tidak halus saat proses pengolahan.

Sekadar diketahui, bakso di Karawang ramai jadi perbincangan warganet usai videonya diunggah akun tiktok leogirl631/Kepoya.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali