Gempita.co – Kota Neom di Arab Saudi, rencananya akan dibangun surga minuman keras oleh Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman.
Neom adalah tempat yang akan dijadikan kota modern di Arab Saudi di masa depan. Untuk membangun megacity tersebut, Arab Saudi menggelontorkan dana 500 miliar Dolar AS. Nantinya, di kota tersebut menyajikan minuman alkohol di sebuah resor pantai yang akan dibuka tahun 2023.
Dikutip Minews, dalam dokumen yang dilihat Wall Street Journal mengungkapkan, bar anggur premium, bar koktail, dan bar sampanye dan makanan penutup akan menjadi bagian dari pulau Laut Merah bernama Sindalah, yang akan dibuka pada tahun 2023.
Selain itu, ada juga toko anggur ritel dengan tampilan dinding vertikal yang mencolok. Dalam cetak biru yang dilihat Wall Street Journal, ada gambar seseorang menuangkan koktail ke dalam botol vodka, wiski, dan anggur di sebuah resor. Kemudian, ada juga gambar yang menampilkan wanita berbikini dan pria telanjang dada di kapal pesiar dan kolam renang.
Dalam dokumen tersebut disebutkan bahwa Sindalah akan menjadi tujuan baru untuk kapal pesiar super dan menarik beberapa orang paling kaya dan berpengaruh di dunia.
Tapi, pada Mei lalu, Arab Saudi membantah laporan bahwa Kota Neom akan memiliki status khusus sendiri, seperti sebuah negara dalam negara, termasuk bantahan mengizinkan mengonsumsi alkohol.
Kota Neom, yang menurut penyelenggara akan berukuran 33 kali ukuran New York City, direncanakan mencakup kota garis lurus 170 km, kota delapan sisi yang mengapung di atas air, dan resor ski dengan desa vertikal terlipat, di antaranya proyek megah dan arsitektur menantang lainnya.
Awal pekan ini, Middle East Eye melaporkan bahwa dua anggota Howeitat, sebuah suku di Arab Saudi yang dipindahkan secara paksa untuk memberi jalan bagi pembangunan Neom, dihukum penjara 50 tahun atas protes mereka terhadap proyek tersebut.