Gempita.co – Lima orang tewas disebut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali karena bencana banjir dan longsor.
Kepala BPBD Bali I Made Rentin mengatakan terdapat tiga titik bencana di antaranya jalanan ambles di Bangli, banjir di Denpasar, dan longsor di Gianyar.
Peristiwa pertama yakni jalanan ambles yang terjadi di wilayah Cempaga, Bangli dan mengakibatkan tiga kendaraan yang melintas tertimbun. Petugas pun sudah melakukan evakuasi terhadap korban yang berjumlah enam orang, namun tiga di antaranya meninggal dunia.
Tiga korban selamat adalah penumpang kendaraan pickup di antaranya Ketut Pageh (34), Nyoman Lestari (30), dan Kadek Wahyu Putra (5).
Musibah selanjutnya di wilayah Denpasar tepatnya di Jl Bung Tomo yang sedang diterjang banjir. Seorang pengendara sepeda motor bernama Wayan Durga (16) tewas terseret banjir.
Ketika itu korban melintas bersama dua rekannya menerjang banjir, namun tak disangka sepeda motor yang dikendarai terseret derasnya arus. Tiga rekannya dinyatakan selamat, sedangkan Wayan tak bisa diselamatkan dari derasnya banjir dan dinyatakan tewas.
Musibah selanjutnya di wilayah Denpasar tepatnya di Jl Bung Tomo yang sedang diterjang banjir. Seorang pengendara sepeda motor bernama Wayan Durga (16) tewas terseret banjir.
Ketika itu korban melintas bersama dua rekannya menerjang banjir, namun tak disangka sepeda motor yang dikendarai terseret derasnya arus. Tiga rekannya dinyatakan selamat, sedangkan Wayan tak bisa diselamatkan dari derasnya banjir dan dinyatakan tewas.
Kemudian bencana longsor di wilayah Gianyar mengakibatkan seorang pekerja bangunan bernama M Muharrom (22) tewas tertimbun.
Petugas bersama masyarakat setempat pun langsung melakukan evakuasi dan mendapati korban sudah tidak bernyawa.
*Berbagai Sumber