Demo di Iran Makin Panas, KBRI Belum Ada Rencana Evakuasi WNI

Gempita.co – Kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran, belum berencana mengevakuasi warga Indonesia dari Iran yang beberapa pekan terakhir dilanda gelombang unjuk rasa besar.

Direktur Perlidungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha, Sabtu (8/10), menjelaskan hingga saat ini, tidak ada informasi ada warga Indonesia menjadi korban dari sejumlah demo yang berlangsung di berbagai kota di Iran.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Demo-demo itu dipicu oleh kematian perempuan Iran, Mahsa Amini, saat dalam tahanan polisi syariah karena melanggar aturan berhijab.

“Selanjutnya KBRI Teheran juga menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang berada di wilayah Iran untuk tetap waspada, berhati-hati, tidak ikut serta dalam kegiatan politik lokal yang ada di sana dan segera menghubungi otoritas setempat dan hotline KBRI Teheran jika mengalami keadaan darurat,” kata Judha, dikutip Inilah.com.

Menurut Judha, ada 397 warga Indonesia yang tersebar di 14 kota di Iran dan mayoritas adalah mahasiswa.

Dalam dua pekan, demonstrasi antirezim yang pecah pertengahan September tersebut menyebar ke-93 kota di 31 provinsi di Iran. Jumlah korban tewas sudah tembus seratus orang.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali