Jakarta, Gempita.co – Pemerintah telah memperbarui data pasien positif virus corona pada konferensi pers di Graha BNPB, Selasa (9/6/2020) pukul 15.30 WIB.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Republik Indonesia, Achmad Yurianto menjelaskan terjadi penambahan kasus, baik yang positif, dinyatakan sembuh, maupun meninggal dunia.
Tercatat ada penambahan 1.043 pasien positif Covid-19. Angka ini merupakan jumlah kasus baru tertinggi sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Dengan penambahan tersebut, Yurianto mengungkapkan, total ada 33.076 kasus Covid-19 di Indonesia.
“Kita dapatkan konfirmasi kasus baru positif sebanyak 1.043 orang sehingga menjadi 33.076 orang,” kata Yuri.
Selanjutnya Yuri juga menyampaikan adanya penambahan pasien sembuh, yakni 510 orang. Sehingga total sembuh sampai saat ini menjadi 11.414 orang. Kasus kematian juga bertambah 40, sehingga yang meninggal dunia ada 1.923 orang.
Berikut ini sebaran kasus positif Covid-19 di 34 Provinsi di Indonesia:
- Aceh: 20 kasus positif
- Bali: 608 kasus positif
- Banten: 1.061 kasus positif
- Bangka Belitung: 121 kasus positif
- Bengkulu: 92 kasus positif
- DI Yogyakarta: 249 kasus positif
- DKI Jakarta: 8.355 kasus positif
- Jambi: 103 kasus positif
- Jawa Barat: 2.448 kasus positif
- Jawa Tengah: 1.674 kasus positif
- Jawa Timur: 6.533 kasus positif
- Kalimantan Barat: 234 kasus positif
- Kalimantan Timur: 351 kasus positif
- Kalimantan Tengah: 522 Kasus positif
- Kalimantan Selatan: 1.438 Kasus positif
- Kalimantan Utara: 170 kasus positif
- Kepulauan Riau: 228 kasus positif
- Nusa Tenggara Barat: 830 kasus positif
- Sumatera Selatan: 1.188 kasus positif
- Sumatera Barat: 645 kasus positif
- Sulawesi Utara: 551 kasus positif
- Sumatera Utara: 618 kasus positif
- Sulawesi Tenggara: 263 kasus positif
- Sulawesi Selatan: 2.194 kasus positif
- Sulawesi Tengah: 159 kasus positif
- Lampung: 148 kasus positif
- Riau: 120 kasus positif
- Maluku Utara: 190 kasus positif
- Maluku: 215 kasus positif
- Papua Barat: 183 kasus positif
- Papua: 1.108 kasus positif
- Sulawesi Barat: 94 kasus positif
- Nusa Tenggara Timur: 103 kasus positif
- Gorontalo: 139 kasus positif