Gagal di Thailanf dan Singapura, Apakah Era Kevin/Marcus Sudah Habis?

Gempita.co- Faktor Usia memang tak bisa di Bohongi. Ya, bertambahnya usia membuat kehebatan pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mulai melemah.

Tumbang di babak 16 Besar Singapore Open 2023 Super 750, pasangan berjuluk Minions itu menyerah dari wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 18-21, 9-21 dalam tempo 33 menit.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Dalam laga yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Kamis (8/6), peraih medali emas Asian Games 2018 itu sejatinya bisa memberikan perlawanan pada gim pertama.

Namun, pada gim kedua, permainan pasangan ranking 16 dunia itu terlihat mengendur sehingga Hoki/Kobayashi menggempur habis-habisan Marcus/Kevin.

“Pada laga ini lawan bermain sangat bagus. Permainan mereka cepat dan kuat. Kami bisa unggul saat bermain satu hingga dua pukulan. Setelah itu kami kalah,” kata Marcus dalam rilis tertulis.

“Lawan bermain sangat bagus. Dari semua aspek lawan unggul. Mulai dari kecepatan, kekuatan, dan pertahanannya sulit untuk ditembus,” timpal Kevin.

Perbedaan usia antara Minions dengan juara dunia 2021 itu menjadi satu di antara faktor pembeda pada laga ini.

Terlihat saat gim kedua Minions tertinggal jauh, juara Indonesia Open 2021 itu sulit untuk mengejar sehingga harus menelan kekalahan telak dengan skor 9-21.

Minions tumbang di 16 Besar Singapore Open 2023 Super 750. Apa kata Marcus dan Kevin?

” Harus diakui bahwa saat bertambah umur sangat berat. Kami tertinggal terus dan sudah berkurang kecepatannya. Dengan karakter shuttlecock yang cepat, kami ketinggalan dan sulit mengimbangi permainan cepat lawan,” imbuh Marcus.

Dengan hasil ini Marcus/Kevin gagal mengulang prestasi lumayan di turnamen sebelumnya, yakni Thailand Open 2023.

Saat itu di Negeri Gajah Putih, Minions sampai ke semifinal sebelum akhirnya takluk dari wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang dengan skor 13-21, 19-21.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali