Turin, Gempita.co– Juventus tidak butuh waktu lama untuk mencari pengganti Maurizio Sarri. La Vecchia Signora mempromosikan Andrea Pirlo sebagai pelatih tim utama.
Juventus memecat Maurizio Sarri setelah tersingkir pada babak 16 besar Liga Champions 2019-2020. Juve kalah agresivitas gol tandang melawan Olympique Lyon.
Hasil tersebut tidak bisa diterima petinggi Juventus. Padahal, satu pekan sebelumnya, Sarri membawa Bianconeri mempertahankan gelar Serie A.
Setelah pemecatan Sarri, muncul berbagai nama sebagai calon pengganti. Zinedine Zidane, Mauricio Pochettino, dan Simone Inzaghi adalah nama-nama yang dikaitkan dengan Juventus.
Andrea Pirlo
Namun, Juventus punya pilihan berbeda. Juve memberikan tongkat kepemimpinan kepada Andrea Pirlo yang sebelumnya ditunjuk sebagai pelatih U-23.
“Andrea Pirlo akan menjadi pelatih baru Juventus. Berusia 41 tahun, lahir di Flero di provinsi Brescia, Andrea Pirlo memiliki karier legendaris sebagai pesepak bola yang membawanya memenangi segalanya mulai dari Liga Champions hingga Piala Dunia pada tahun 2006,” tulis Juve dalam laman resmi.
Apa yang dipilih Juventus terbilang berani. Sebab, Pirlo belum pernah menukangi tim profesional. Bahkan, pelatih 41 tahun itu pun belum pernah menghadapi pertandingan resmi bersama Juve U-23.
“Dalam empat tahun memimpin lini tengah Juventus, Pirlo memenangi gelar sebanyak mungkin seperti Serie A, Coppa Italia, dan Piala Super Italia.”
“Mulai hari ini, dia akan menjadi pelatih Juventus. Klub memutuskan memberikan kepercayaan kepadanya setelah memilihnya menjadi pelatih Juventus U-23.”
Juventus yakin Pirlo adalah sosok yang tepat karena memiliki segudang pengalaman sebagai pemain. Bianconeri percaya Pirlo akan menghadirkan kesuksesan.
“Andrea Pirlo hari ini meneken kontrak dua tahun hingga 30 Juni 2022,” tegas La Vecchia Signora.
Juventus adalah tempat Andrea Pirlo memanen prestasi pada masa akhir karier sebagai pesepak bola. Ia datang dari AC Milan dengan status bebas transferpada Juli 2011.
