Jakarta, Gempita.co-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pada Sabtu, (17/10/2020) pukul 07.36.02 WIB wilayah Barat Daya Mukomuko diguncang gempa tektonik.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M=5,3.
“Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,25 LS dan 100,30 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 117 km arah Barat Daya Kota Mukumuko, Bengkulu pada kedalaman 25 km,” jelas
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangan tertulisnya Sabtu (17/10/2020).
Lebih lanjut dia menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” terang Rahmat.
Guncangan gempabumi tersebut kata dia dirasakan di daerah Padang dan Tua Pejat III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” pungkasnya.