Gojek Kibarkan Investasi di Asia Tenggara

Gojek melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 430 karyawannya. (Foto: Antara)

Jakarta, Gempita.co – Sukses melakukan kolaborasi bisnis bersama Tokopedia dengan membangun GoTo, kini PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek), memperkuat entitas bisnisnya di luar negeri.

Di Thailand, Gojek melakukan kemitraaan strategis dengan AirAsia Group dengan menyerahkan operasional Gojek Thailand kepada Airasia Digital.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Melalui kemitraan ini Gojek akan mendapatkan kepemilikan saham di super app airasia. Nilai pasar super app airasia tersebut diperkirakan sebesar USD 1 miliar

Menurut Chief Executive Officer (CEO) Gojek Kevin Aluwi, kesepakatan ini merupakan bukti pencapaian tim Gojek di Thailand, yang telah mengembangkan bisnis dari nol hingga menjadi penyedia layanan yang mempermudah hidup ratusan ribu orang di negara Thailand.

Bisnis ini berhasil dibangun berkat talenta dan semangat yang luar biasa. Setelah kemitraan ini seluruh karyawan Gojek di Thailand akan terus bekerja sama dengan airasia di masa transisi.

“Kami bangga dan sangat berterima kasih atas semua pencapaian Gojek Thailand, serta kepada seluruh pelanggan, mitra driver, dan mitra merchant yang selalu setia. Merekalah yang selalu menjadi fokus dari apa yang kami lakukan,” jelas Kevin dalam keterangan resmi, di Jakarta, dikutip Jumat (9/7/2021).

Kevin menjelaskan airasia Digital dan super app airasia akan menjadi mitra yang sangat berharga bagi Gojek. Kedua pihak memiliki tujuan yang sama untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan dan terus berusaha meningkatkan kesejahteraan hidup mitra driver dan mitra merchant.

Bersamaan dengan kolaborasi tersebut, Gojek juga mengumumkan untuk meningkatkan investasi strategisnya di Singapura dan Vietnam. Kedua pasar ini akan menjadi sentra pertumbuhan yang kuat untuk bisnis Gojek ke depan, di mana Gojek akan menjalankan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan jumlah mitra driver dan mitra merchant, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta meluncurkan produk dan layanan baru.

“Kesepakatan dengan Airasia memungkinkan kami untuk memperkuat fokus dan investasi kami di pasar internasional, yaitu Vietnam dan Singapura. Kedua pasar tersebut memberi pengembalian investasi (return on investment) secara optimal dengan peluang pertumbuhan strategis terbaik,” jelasnya.

Aplikasi Gojek di Thailand

Aplikasi Gojek akan tetap dapat digunakan pelanggan di Bangkok hingga 31 Juli 2021. Hal ini untuk memastikan keberlangsungan bagi mitra driver dan merchant yang akan diajak bergabung ke dalam super app airasia dalam beberapa pekan mendatang.

Airasia akan bekerja sama dengan tim lokal Gojek Thailand, yang akan mengoperasikan bisnis Gojek selama masa transisi sebelum beralih ke super app airasia, membawa keahlian mengenai pasar lokal dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pelanggan di Thailand.

Sementara itu, CEO Airasia Group Tony Fernandes, menyampaikan, bahwa pengumuman ini merupakan awal dari kemitraan strategis jangka panjang yang luar biasa dengan Gojek yang akan menggebrak industri.

Dengan mengambil alih bisnis Gojek yang sudah mapan di Thailand, Tony berharap dapat mempercepat terwujudnya ambisi bisnis airasia untuk menjadi super app penantang terdepan di Asean.

“Kami telah memiliki ekosistem ekonomi digital yang mumpuni. Kami telah berhasil meluncurkan lebih dari 15 lini bisnis di luar maskapai penerbangan dan beragam layanan gaya hidup di platform e-commerce digital kami di Malaysia. Sekarang adalah momen yang tepat bagi kami untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya. Menanggapi tingginya permintaan di ASEAN, kami akan segera menghadirkan penawaran super app kami di seluruh pasar utama kami lainnya, menyusul peluncuran yang sukses di Thailand,” jelasnya.

Sumber: ATN

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali