Prancis, Gempita.co – Paris Saint-Germain (PSG) menjadi klub pertama yang melaju ke final Liga Champions 2019-2020. Kepastian itu didapat seusai tim asuhan Thomas Tuchel tersebut menaklukkan RB Leipzig di babak semifinal.
Dalam laga yang berlangsung di Estadio da Luz, Rabu (19/8) dini hari WIB, PSG menang dengan skor telak 3-0. Tiga gol kemenangan Les Parisiens dicetak oleh Marquinhos (13′), Angel Di Maria (42′) dan Juan Bernat (56′).
Kredit khusus pantas diberikan kepada Di Maria. Selain menyumbang satu gol, winger berkebangsaan Argentina itu juga tercatat sebagai pemberi assist untuk dua gol PSG lainnya.
Keberhasilan melaju ke final membuat ambisi PSG kian mendekati kenyataan. Sejak dipimpin taipan Qatar, Nasser Al-Khealifi, klub ibu kota Prancis itu memang menjadikan juara Liga Champions sebagai target utama.
Hal itu dilakukan PSG demi menegaskan diri sebagai raksasa Eropa. Mereka bahkan berani mendatangkan para pemain bintang untuk mewujudkan ambisinya tersebut.
Namun usaha PSG untuk mewujudkan ambisinya tersebut tak berjalan mulus. Mereka selalu mentok di babak perempat final meski pemain bintang datang silih berganti.
Setelah sembilan tahun berusaha, PSG kini hanya butuh satu kemenangan lagi untuk menjuarai Liga Champions. Sejumlah fakta menarik pun mengiringi kelolosan mereka ke partai final.
Berikut tujuh fakta menarik di balik keberhasilan PSG melaju ke final Liga Champions 2019-2020 yang dirangkum dari berbagai sumber:
1. PSG untuk pertama kalinya melaju ke final Liga Champions. Sebelumnya, prestasi terbaik mereka di ajang ini hanya sampai semifinal pada musim 1994-1995.
2. PSG butuh 110 laga di Liga Champions untuk bisa melaju ke final. Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak dibuat sebuah klub sebelum sampai ke partai puncak, mengalahkan 90 laga milik Arsenal.
3. PSG telah tiga kali tampil di final kompetisi Eropa. Dua turnamen lainnya adalah Piala Winners 1995-1996 dan Piala Intertoto 2001 yang berujung dengan gelar juara.
4. Sejak era modern Liga Champions dimulai pada 1992-1993, PSG merupakan klub ketiga Prancis yang mampu melaju ke final. Dua klub sebelumnya adalah Olympique Marseille dan AS Monaco.
5. PSG menjadi klub Prancis kedua yang mampu menang dengan selisih tiga gol di semifinal Liga Champions. Sebelumnya, Stade de Reims pernah melakukan hal yang sama saat berhadapan dengan Young Boys pada musim 1958-1959.
6. PSG selalu mencetak gol dalam 34 pertandingan terakhir mereka secara beruntun di ajang Liga Champions. Jumlah tersebut menyamai rekor sepanjang masa di turnamen ini milik Real Madrid.
7. Thomas Tuchel kini sudah bertemu empat kali dengan Julain Nagelsmann. Dari jumlah tersebut, ia belum pernah merasakan kekalahan.
