Jakarta, Gempita.co– Zinedine Zidane mengantarkan Real Madrid ke tangga juara LaLiga musim 2019-2020. Ini adalah kali keduanya membawa Madrid menjadi juara sebagai pelatih.
Zidane mempersembahkan gelar LaLiga pada periode pertamanya menangani Madrid pada 2016-2017. Namun bagi Zidane gelar musim ini lebih istimewa.
“Gelar Liga pertama memang sangat fenomenal tetapi gelar ini memiliki rasa tersendiri karena dua bulan lockdown. Kemudian kami kembali dan berlatih dengan cara khusus hingga berhasil merebut gelar Liga,” kata Zidane di situs resmi klub.
Zidane memang pantas untuk berpuas diri. Pasalnya dia berhasil melewati tantangan tak biasa ini dengan gemilang. Bagaimana tidak, Madrid mampu menyapu bersih sepuluh laga di masa pandemi.
Rentetan hasil itu membuat Madrid akhirnya menyalip Barcelona dari puncak klasemen.
Bagi Zidane, keberhasilan ini menambah koleksi trofi yang diraihnya saat menangani Madrid. Ini merupakan trofi ke-11 yang diraih Zidane meski hanya memimpin Madrid dalam 209 laga. Dengan kata lain, Zidane mampu menyumbang satu trofi setiap 19 pertandingan.
Sepanjang sejarah Real Madrid hanya Miguel Munoz yang mampu meraih trofi lebih banyak daripada Zidane, dengan 14 trofi.
“Saya sangat beruntung bisa berada di klub ini dengan para pemain seperti ini karena pada akhirnya merekalah yang berjuang dan kami merebut hal yang sangat indah,” paparnya.
