Gempita.co-Usianya boleh saja sudah berumur 34 tahun, meski begitu Karim Benzema belum akan berhenti bermain di level top Eropa dengan Real Madrid.
Benzema bahkan mencanangkan target tinggi usai memenangi penghargaan Pichichi atau top skorer di LaLiga.
Musim lalu Benzema mencetak 27 gol dan membawa Madrid juara LaLiga serta juara Liga Champions. Benzema hadir di Goya Theatre untuk menerima penghargaan tersebut bersama juga dengan penghargaan Di Stefano dan Hyundai Supporters’ MVP.
Penghargaan itu semakin spesial bagi Benzema karena ia untuk kali pertama memenangi Pichichi, setelah 13 tahun bermain untuk Madrid. Benzema tak lupa mengucapkan terima kasih kepada rekan setim, klub, dan fans, ia juga memasang target tinggi setelah memenanginya.
“Saya merasa sangat bangga dengan pekerjaan saya. Saya pikir tahun ini akan menjadi tahun yang sulit. Saya selalu ingin berbuat lebih banyak,” ucap Benzema sebagaimana dilansir dari Marca.
“Saya akan mencoba dan melakukan lebih, termasuk memenangkan LaLiga, mencetak banyak gol dan yang terpenting, menikmati diri saya sendiri di lapangan.”
“Ini trofi yang sangat penting bagi saya, terima kasih kepada rekan satu tim saya. Tanpa mereka saya tidak akan berada di sini hari ini. Terima kasih kepada para penggemar, klub, dan presiden.”
“Setiap tahun berbeda, setiap tahun rival kami ingin memenangkan LaLiga dan mari kita lihat apa yang terjadi tahun ini. Tapi kami kuat dan mari kita lihat apa yang terjadi,” terang penyerang asal Prancis tersebut.
Pujian juga datang dari Direktur Marca, Juan Ignacio Gallardo, mengenai Benzema yang dilihatnya sebagai penyerang serba bisa dan jenius.
“Dia adalah pesepak bola yang cerdas, intuitif, dan brilian. Dia bukan hanya striker hebat, dia tahu cara membaca sepak bola,” tambah Juan Ignacio Gallardo.
“Musim lalu dia membuktikan dirinya. Hari ini dia akan menerima penghargaan yang diimpikan semua anak, Pichichi. Merupakan sebuah kemewahan memiliki pemain seperti Benzema.”
Pada kategori penyerang Benzema memang striker yang unik, sebab ia dapat berperan sebagai penyelesai akhir peluang yang oportunis dan juga pemain yang dapat menciptakan peluang.
