Ini yang Dilakukan Tim Davis Indonesia Jelang Play Off World Group ldi Vietnam

Gempita.co-Dua hari menjelang laga babak Play Off Grup Dunia ll Piala Davis, tim Indonesia berupaya menjaga harmoni di antara skuad petenisnya.

Kebersamaan di antara mereka terlihat saat anggota tim sarapan pagi bersama di Grand Phoenix Hotel Bac Ninh yang menjadi markas tim selama di Vietnam, Kamis (2/2).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Semua kondusif, saling dukung di antara anggota tim dengan misi yang sama untuk mengalahkan tuan rumah Vietnam. Semua petenis siap memberikan hasil terbaik bagi Indonesia,” ucap Susan Soebakti, manager tim Piala Davis Indonesia.

Kamis (2/2) pagi, tim Indonesia mendapat jatah berlatih di stadion indoor Hanaka Paris Ocean Park yang menjadi arena pertandingan akhir pekan ini.

Petenis utama regu Merah Putih, Muhammad Rifqi Fitriadi terlihat berlatih tunggal bersama Anthony Susanto. Sementara Christopher Rungkat melakoni latihan ganda bersama Nathan Anthony Barki dan David Agung Susanto. Pada sesi akhir, Christo juga berlatih game tunggal menutup sesi latihan pagi.

“Mulai pagi ini, kami mulai mengerucut menyiapkan petenis yang akan bermain pada Sabtu dan Minggu ini. Semua petenis siap tampil dan saling dukung siapapun yang akan bermain,” ucap Bonit Wiryawan, kapten tim Piala Davis Indonesia.

Babak Play Off Grup Dunia ll Piala Davis berlangsung dalam dua hari di lapangan indoor Hanaka Paris Ocean Park Tu Son, Vietnam, 4-5 Februari 2023. Hari pertama, Sabtu (4/2), akan tersaji dua partai tunggal. Petenis nomor satu bertemu dengan tunggal kedua lawan.

Pada hari kedua, Minggu (5/2), laga diawali dengan partai ganda, dilanjutkan dua partai tunggal antar petenis utama di partai keempat dan antar tunggal kedua sebagai penutup.

“Kami optimistis bisa mengamankan nomor ganda dan mengambil dua angka kemenangan dari sektor tunggal, terutama dari petenis kedua Vietnam,” tutur Ketua Bidang Pembinaan PP Pelti 2022-2017, Suharyadi yang turut mendampingi tim Indonesia di Vietnam.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali